TOTABUAN.CO KOTAMOBAGU—Bersamaan tahun tema Infrastruktur pada 2016 ini, Pemerintah Kota Kotamobagu melakukan rapat koordinasi bersama pihak perbankkan dan BUMN yang ada di Kotamobagu.
Wali kota KotamobaguTatong Bara mengatakan rapat koordinasi ini untuk menyatukan persepsi terkait visi-misi daerah di tahun 2016 yang bertemakan tahun infrastruktur dan utilitas.
Wali kota seusai Rakor mengungkapkan bahwa pihak Pemerintah Kota (Pemkot) Kotamobagu meminta agar perbankan dan BUMN mendukung sejumlah program daerah.
“Misalnya one product one village, smart city dan infrastruktur. Kita meminta agar pihak perbankan dan BUMN dapat mendukung program itu. Karena, dalam sebuah pembangunan di daerah, dibutuhkan juga dukungan dari pihak swasta,” ungkap Wali kota saat diwawancarai usai pertemuan di Hotel Sutan Raja Kotamobagu Kamis (28/1).
Wali kota juga menambahkan, tingkat pengangguran yang tinggi juga dimintakan dapat ditekan bersama dengan pihak perbankan, dan BUMN. Olehnya, Walikota meminta pihak perbankan khususnya dapat mengakomodir kader daerah untuk menjadi bagian dari perbankan.
“Jadi di Bank itu ada program magang. Dari tingkat SMA hingga sarjana, bisa diterima magang. Nanti, kalau kinerjanya baik, akan ditarik sebagai karyawan tetap. Ini juga perlu diketahui, agar tingkat pengangguran di daerah kita bisa ditekan,” tambah Wali kota.
Dalam Rakor tersebut, hadir juga Sekretaris Daerah (Sekda), Tahlis Galllang SIP MM, jajaran Pemkot, sejumlah pimpinan cabang Bank dan BUMN.(Has)