• Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
Kamis, Agustus 7, 2025
  • Login
totabuan.co
  • Beranda
  • Daerah
    • Kotamobagu
    • Bolmong
    • Bolsel
    • Boltim
    • Bolmut
  • Suara Anda
    • Citizen Journalist
    • Opini
    • Foto Totabuan
  • Politik
  • Hukrim
  • Ekbis
  • Sulut
  • Advertorial
  • Berita Video
  • All Sport
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Daerah
    • Kotamobagu
    • Bolmong
    • Bolsel
    • Boltim
    • Bolmut
  • Suara Anda
    • Citizen Journalist
    • Opini
    • Foto Totabuan
  • Politik
  • Hukrim
  • Ekbis
  • Sulut
  • Advertorial
  • Berita Video
  • All Sport
No Result
View All Result
totabuan.co
No Result
View All Result
Home Ekbis

Menteri Jonan: Proposal Izin Kereta Cepat Masih Belum Lengkap

Redaksi by Redaksi
28 Januari 2016
in Ekbis
0
Menteri Jonan: Proposal Izin Kereta Cepat Masih Belum Lengkap
0
SHARES
16
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

menteri perhubungan

TOTABUAN.CO– Menteri Perhubungan Ignasius Jonan menegaskan proposal proyek pembangunan kereta cepat jalur Jakarta-Bandung yang diajukan oleh China masih memiliki banyak kekurangan.

Jonan menyebutkan proyek yang digarap PT Kereta Cepat Indonesia-China (KCIC) itu belum mengantongi izin pembangunan yang dikeluarkan oleh Kementerian Perhubungan. Sehingga proyek tersebut baru bisa dijalankan sebatas seremonial peletakan batu pertama (groundbreaking) saja.

“Izin pembangunan ini bukan izin administrasi, tapi ini adalah analisa teknis. Proposalnya belum lengkap, ya belum keluar izinnya,” jelas Jonan ditemui di kantor Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian.

Selain izin pembangunan, Jonan juga menyebut proyek senilai US$5,5 miliar itu belum mengantongi izin konsesi terkait skema kerjasama pengerjaan proyek.

Jonan menjelaskan izin konsesi tersebut harus segera diperoleh KCIC, sehingga apabila proyek tersebut gagal di tengah jalan maka pemerintah tidak menanggung beban.

“Kalau itu sedang diproses dan sedang dinegosiasi,” katanya.

Kementerian Perhubungan juga tengah menuggu laporan teknis berupa analisa teknis hidrologi dan hidrolika yang nantinya akan digunakan oleh kereta cepat. Analisa tersebut dibutuhkan untuk mengukur kekuatan tanah dalam menopang infrastruktur kereta cepat.

“Yang penting adalah, laporan analisa hidrologi dan hidrolika, itu harus ada. Itu soalnya mekanika. Termasuk juga mekanika tanah, karena itu menyangkut keselamatan,” katanya

Pemerintah sendiri tidak menetapkan tenggat waktu penyerahan proposal yang diajukan oleh China.

“Tidak ada batas waktu, kalau mereka lengkap ya kita kasih,” jelasnya.

Sebelumnya, Direktur Jenderal Perkeretaapian Kemenhub Hermanto Dwiatmoko mengungkapkan izin konsesi tersebut belum diterbitkan karena KCIC belum melengkapi data-data yang diminta pemerintah. Salah satunya mengenai return on investment (ROI) yang belum jelas.

Untuk mendapatkan izin konsesi, KCIC harus mengantongi izin usaha penyelenggaraan prasarana perkeretaapian umum, sementara hingga kini izin tersebut juga belum dikeluarkan.

Terdapat sembilan dokumen yang harus penuhi untuk menerbitkan izin usaha penyelenggaraan prasarana perkeretaapian umum, di antaranya surat permohonan izin usaha, akte pendirian BHI, NPWP, surat keterangan domisili perusahaan.

 

Sumber:cnnindonesia.com

Tags: texs
Previous Post

Indonesia Tawarkan Pesawat ke Laos

Next Post

Jika si Kecil Kena Cacar Air, Bawa ke Dokter Dalam 24 Jam

Next Post
Jika si Kecil Kena Cacar Air, Bawa ke Dokter Dalam 24 Jam

Jika si Kecil Kena Cacar Air, Bawa ke Dokter Dalam 24 Jam

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses

BERITA TERKINI

Bupati Yusra Alhabsyi Kejar Kerjasama dengan PT Lion Air
Bolmong

Bupati Yusra Alhabsyi Kejar Kerjasama dengan PT Lion Air

by Redaksi
6 Agustus 2025
0

TOTABUAN.CO BOLMONG – Bupati Bolaang Mongondow (Bolmong) Yusra Alhabsyi terus melakukan upaya kerjasama dengan PT Lion Air untuk membuka rute...

Read moreDetails
Yusra – Dony Minta Jajarannya Pertajam Program Pengentasan Kemiskinan

Yusra – Dony Minta Jajarannya Pertajam Program Pengentasan Kemiskinan

6 Agustus 2025
Ini Tanggapan Kepala BPN Bolmong Soal Kasus Dugaan Korupsi Pengalihan Aset Negara

Ini Tanggapan Kepala BPN Bolmong Soal Kasus Dugaan Korupsi Pengalihan Aset Negara

6 Agustus 2025
Rahmat Ismail Terpilih Ketua KONI Bolmong Masa Bakti 2025-2029

Rahmat Ismail Terpilih Ketua KONI Bolmong Masa Bakti 2025-2029

5 Agustus 2025
Bupati Bolmong Yusra Alhabsyi Canangkan BIAS dan CKG Untuk 7.926 Siswa

Bupati Bolmong Yusra Alhabsyi Canangkan BIAS dan CKG Untuk 7.926 Siswa

5 Agustus 2025
totabuan.co

© 2019 TOTABUAN.CO by PMTech.

TENTANG TOTABUAN.CO

  • Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber

IKUTI KAMI

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Daerah
    • Kotamobagu
    • Bolmong
    • Bolsel
    • Boltim
    • Bolmut
  • Suara Anda
    • Citizen Journalist
    • Opini
    • Foto Totabuan
  • Politik
  • Hukrim
  • Ekbis
  • Sulut
  • Advertorial
  • Berita Video
  • All Sport

© 2019 TOTABUAN.CO by PMTech.