• Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
Kamis, Juli 3, 2025
  • Login
totabuan.co
  • Beranda
  • Daerah
    • Kotamobagu
    • Bolmong
    • Bolsel
    • Boltim
    • Bolmut
  • Suara Anda
    • Citizen Journalist
    • Opini
    • Foto Totabuan
  • Politik
  • Hukrim
  • Ekbis
  • Sulut
  • Advertorial
  • Berita Video
  • All Sport
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Daerah
    • Kotamobagu
    • Bolmong
    • Bolsel
    • Boltim
    • Bolmut
  • Suara Anda
    • Citizen Journalist
    • Opini
    • Foto Totabuan
  • Politik
  • Hukrim
  • Ekbis
  • Sulut
  • Advertorial
  • Berita Video
  • All Sport
No Result
View All Result
totabuan.co
No Result
View All Result
Home Fress

Stres Jadi Pemicu Tingginya Kasus Bullying pada Anak

Redaksi by Redaksi
13 Januari 2016
in Fress
0
Stres Jadi Pemicu Tingginya Kasus Bullying pada Anak
0
SHARES
11
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

anak bullyingTOTABUAN.CO– Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) menyebut kasus bullying mengalami peningkatan sepanjang 2015. Menurut psikolog, stres dan tingginya tekanan hidup pada anak menjadi salah satu faktor pemicunya.

“Anak-anak sekarang lebih sibuk dari orang tuanya. Les ini-itu, tidak ada waktu untuk bersenang-senang,” jelas Liza Marielly Djaprie, psikolog dari sanatorium Dharmawangsa, dalam sebuah sesi temu media di Senayan, Jakarta Selatan, (Rabu (12/1/2016).

Saat anak-anak merasa stres dan tidak bisa melampiaskannya pada penyebab yang sesungguhnya, maka risiko bullying meningkat. Liza mencontohkan, seorang karyawan yang stres karena bosnya dan tidak bisa berbuat apa-apa, bisa melampiaskannya pada istri saat sampai di rumah.

“Lalu istrinya yang digampar. Bullying juga seperti itu,” jelas Liza.

Selain karena stres, bullying juga meningkat karena anak-anak banyak kehilangan waktu bermain. Padahal bagi anak, belajar tidak melulu dari sekolah melainkan justru lebih banyak dari bermain. Saat bermain, anak-anak belajar mengolah kecerdasan emosionalnya.

Bullying, menurut Liza merupakan bentuk penindasan yang dilakukan oleh seseorang atau sekelompok orang terhadap seseorang atau sekelompok orang yang lain. Ada 3 komponen dalam bullying yakni kekuatan yang tidak balance, dilakukan secara repetitif dalam jangka lama, dan punya intensi tertentu.

Dari berbagai bentuk bullying, bullying secara verbal termasuk jenis yang sering terabaikan. Dibandingkan bullying secara fisik, bullying verbal memang tidak menyisakan bekas yang kasat mata. Namun demikian, dampaknya bagi kejiwaan korban tidak kalah dahsyat.

“Bekasnya nggak kelihatan secara fisik, tetapi dampaknya paling mematikan. Bullying cyber dan verbal menyebabkan tingkat bunuh diri paling tinggi dibanding bentuk bullying lainnya,” jelas Liza.

Sumber: detik.com

Tags: texs
Previous Post

Kesbangpol Linmas Bolmong Cegah Masuknya Kelompok Gafatar  

Next Post

Tak Bayar Pajak, BPMPTSP Ancam Tutup Usaha Kost-Kosan

Next Post
Warga Bingung Bayar Pajak

Tak Bayar Pajak, BPMPTSP Ancam Tutup Usaha Kost-Kosan

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses

BERITA TERKINI

Kasus Dugaan Korupsi di KPU Bolmong Samar, Kasat Reskrim : Sedang Kita Seriusi
Bolmong

Kasus Dugaan Korupsi di KPU Bolmong Samar, Kasat Reskrim : Sedang Kita Seriusi

by Redaksi
3 Juli 2025
0

TOTABUAN.CO BOLMONG -- Penyelidikan kasus dugaan korupsi di lingkungan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) belum menunjukkan progres...

Read moreDetails
Koperasi Merah Putih: Tinggal Dua Desa di Bolmong Tunggu Badan Hukum

Koperasi Merah Putih: Tinggal Dua Desa di Bolmong Tunggu Badan Hukum

3 Juli 2025
Jaga Ketahanan Pangan, DKP Bolmong Kerjasama TP PKK Gerakan Tanam Cabai

Jaga Ketahanan Pangan, DKP Bolmong Kerjasama TP PKK Gerakan Tanam Cabai

3 Juli 2025
Inilah Arah Kebijakan Yusra – Dony Untuk Bolmong Lima Tahun ke Depan

Inilah Arah Kebijakan Yusra – Dony Untuk Bolmong Lima Tahun ke Depan

2 Juli 2025
Dandrem 131 Santiago Tanam Jagung Bersama Bupati Bolmong

Dandrem 131 Santiago Tanam Jagung Bersama Bupati Bolmong

2 Juli 2025
totabuan.co

© 2019 TOTABUAN.CO by PMTech.

TENTANG TOTABUAN.CO

  • Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber

IKUTI KAMI

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Daerah
    • Kotamobagu
    • Bolmong
    • Bolsel
    • Boltim
    • Bolmut
  • Suara Anda
    • Citizen Journalist
    • Opini
    • Foto Totabuan
  • Politik
  • Hukrim
  • Ekbis
  • Sulut
  • Advertorial
  • Berita Video
  • All Sport

© 2019 TOTABUAN.CO by PMTech.