TOTABUAN.CO BOLMONG — Jelang akhir tahun harga tabung LPG ukuran tiga kilogram mulai sulit didapat. Disejumlah warung dan agen yang biasa menjual tabung LPG ukuran tiga kilo kini mulai langkah. Selain langkah, harga tabung LPG tiga kilogram, mencapai Rp 32 ribu.
“Harganya sudah di luar batas kewajaran,” keluh salah satu warga Desa Solimandungan, Yetti Paputungan.
Menurutnya, harga tersebut sangat memberatkan warga, mengakibatkan harus merogoh kocek lebih banyak lagi. “Ini harga kebutuhan semuanya naik, harga LPG juga ikut naik,” ucapnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong), George Tanor, tiak menampik terjadinya kelangkaan dan melonjaknya harga LPG 3 ukuran tiga kilogram.
“Hasil investagasi kami, memang terdapat kelangkaan tabung LPG 3 kg. Dan informasi yang saya dapat itu diakibatkan karena pengiriman Gas dari Kalimantan ke Sulut, ada kendala,” kata Tanor.
Namun dirinya tidak mau mengomentari lebih terkait harga LGP yang tembus hingga Rp 32 ribu pertabung.”Untuk harga saya belum tahu pasti,” terangnya.
Ia juga memberikan warning kepada distributor resmi jika menjual tabung gas LPG hingga Rp 33 ribu.
“Kan sudah ada harga yang telah ditentukan. Jadi kalau ada distributor resmi yang tidak menaati harga yang ditentukan maka siap-siap mendapat sangsi,” pungkasnya. (Mg3)