TOTABUAN.CO BOLTIM – Sedikitnya 15 anggota Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam) dan 80 anggota Panitia Pengawas Lapangan (PPL), Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilukada) Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim), belum menerima uang kehormatan atau honor selama 3 bulan mulai dari Agustus hingga Oktober 2015.
“Honor selama tiga bulan belum dibayarkan. Padahal kami sudah bekerja secara maksimal,” ungkap salah satu anggota Panwascam di Kecamatan Nuangan kepada sejumlah wartawan, Selasa (10/11).
Ia mengatakan, tidak dibayarkan hal tersebut bisa berpengaruh dalam proses pengawasan tahapan Pilkada Boltim. “Yang jelas kami tidak akan bekerja kalu honor belum dibayarkan, saat ini saja kami sudah tidak semangat lagi mengawasi jalannya tahapan kampanye para calon,” tuturnya.
Ia berharap pihak Panwaslu kabupaten, untuk segera membayarkan honor para anggota Panwascam tersebut.
Terpisah pimpinan Panwaslukada Boltim Haryanto, saat dikonfirmasi wartawan, membenarkan soal belum dibayarkan honor para Panwascam dan PPL se- Boltim. Namun kata Haryanto, honor yang belum dibayarkan itu dua bulan.
“Yang belum dibayarkan itu honor dua bulan, dan saat ini sedang dalam proses, kemungkinan minggu depan sudah bisa dibayarkan,” ujarHaryanto.(fac)