TOTABUAN.CO KOTAMOBAGU– Kepala Badan Kepagawaian dan Diklat Daerah (BKKD) Kotamobagu, Adnan Masinae kembali meminta seluruh Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkup jajarana pemerintah kota Kotamobagu untuk segera mendaftar lewat potai BKN. Di mana, dari 2837 PNS yang ada di Kotamobagu, tinggal 63 PNS yang belum mendaftar.
“Kami minta yang sisanya untuk segera mendaftar sebelum penutupan masa pendaftaran,” kata Kepala BKD Kotamobagu Adnan Masinae Selasa (6/10).
Namun meski demikian lanjutnya, jumlah PNS yang mendaftar sudah melampaui target yang diberikan oleh BKN. BKN menargetkan sampai akhir September sudah 2600 yang mendaftar.
“Jadi kalau mau dihitung Kotamobagu sudah lampui targeta,” tambah Adnan.
Adnan meminta kepada seluruh PNS yang belum mendaftar untuk secepatnya mendaftar. Pasalnya, hal ini terkait dengan nasip PNS itu sendiri.
“Luangkan waktu untuk melakukan pendataan. Ini terkait nasip PNS,” kata Adnan.
Adnan menjelaskan, terdapat kendala saat PNS melakukan pendaftaran. Server di portal BKN sering terjadi gangguan karena banyaknya pengakses.
“Pelaksaanan PUPNS ini sangat penting. Sebab, bagi para PNS yang tidak melakukan pendataan ulang, maka secara otomatis tidak akan tercatat sebagai Pegawai Negeri Sipil,” tegas Masinae.
Diketahui, BKN melakukan pendataan kembali seluruh ASN di seluruh Indonesai, termasuk ASN dilingkup Pemkot Kotamobagu. Guna kepentingan pendataan ulang tersebut, BKN meminta agar seluruh ASN melakukan pendaftaran kembali di situs https://epupns.bkn.go.id.. (Has)