TOTABUAN.CO— Seorang turis asal Inggris sedang liburan ke Afrika saat kakinya nyaris diamputasi akibat gigitan laba-laba beracun. Bekas luka yang ditinggalkan pun terlihat sangat parah, seperti membusuk. Ngeri!
Kejadian tersebut diberitakan oleh harian Mirror dan Daily Mail. Dari informasi yang dihimpun oleh detikTravel, Rabu (30/9/2015), diketahui turis tersebut bernama Jonathan Hogg, berusia 40 tahun dan berprofesi sebagai seorang pengacara. Dia mengalami insiden tersebut saat sedang liburan ke Afrika beberapa waktu yang lalu.
Jonathan digigit laba-laba ketika sedang berada di dalam penerbangan dari Dubai menuju Afrika Selatan. Awalnya Jonathan tidak merasakan saat sedang digigit, barulah beberapa saat kemudian kaki kirinya bengkak dan merasakan sakit yang teramat sangat. Selama 6 jam perjalanan dari Doha menuju Cape Town, Jonathan mesti menahan sakit yang luar biasa.
Setelah sampai ke rumah sakit terdekat, kondisi kaki Jonathan sudah parah. Dokter spesialis bedah yang menangani Jonathan akhirnya memutuskan untuk membuang sebagian daging di kakinya yang mulai membusuk akibat reaksi racun sang laba-laba.
Masih beruntung nyawa Jonathan masih bisa diselamatkan. Jonathan harus rela kakinya diamputasi. Beruntung, Jonathan tak sampai kehilangan nyawanya.
Belum diketahui jenis laba-laba apa yang menggigit kaki kiri Jonathan. Namun spekulasi mengarah ke laba-laba Fiddleback yang diketahui memiliki racun yang sangat mematikan dan berakibat fatal apabila menggigit manusia. Kejadian ini menjadi pelajaran untuk traveler lain agar lebih waspada ketika sedang liburan.
Sumber;detik.com