TOTABUAN.CO KOTAMOBAGU—Pemerintah Kota Kotamobagu melalui Dinas Pertanian, Perikanan, Peternakan, Perkebunan dan Kehutanan dan Ketahan Pangan (DP4K KP) telah menyediakan 10 mesin pompa air untuk mengansipasi dampak kekeringan yang terjadi. Pompa air yang disediakan itu nantinya untuk mengantisipasi tidak jalannya kegiatan pertanian masyarakat yang ada di Kota Kotamobagu.
Kepala DP4K Kotamobagu Hardi Mokodompit mengatakan, ada beberapa titik persawahan yang mulai terjadi kekeringa termasuk di wilayah Kotamobagu Selatan.
Dia menjelaskan kekeringan yang terjadi di lahan milik petani itu yakni pada saat padi belum panen “Ini untuk mengantisipasi lahan yang mengalami kekeringan terutama padi yang belum panen,” kata Hardi.
Dia menjelaskan, 10 pompa air itu sementara disediakan dana dalam waktu dekat akan segera ada. Namun meski demikian kata Hardi, hingga saat ini belum ada pihak yang datang bermohon untuk menggunakan pompa air. “Jadi jika sewaktu-waktu ada pihak lain yang membutuhkan maka bisa dipinjamkan,” ungkapnya. (Has)