TOTABUAN.CO KOTAMOBAGU – Paska aktivitas pasar senggol saat jelang lebaran, ternyata menjadi pekerjaan berat bagi petugas kebersihan kota Kotamobagu. Segunung sampah tampak terlihat di lokasi pasar senggol yang ditinggalkan para pendagang usai menggelar pasar senggol Kamis (17/7) lalu.
Pantauan dari totabuan.co sampah berserahkan mulai dari lokasi pasar Serasi hingga ke lokasi pasar senggol yang ada di jalan Ibolian dan jalan Bogani. Kebanyakan sampah tersebut adalah sampah plastik bekas.
Plastik-plastik, botol air mineral, kain-kain, dan masih banyak lagi jenisnya berserakan membentuk beberapa tumpukan di dua Jalan tersebut. Beberapa truk dari dinas tata kota tampak dikerahkan untuk mengangkat sampah.
“Ini sudah hari ketiga kami membersihkan sampah,” ujar Anto petugas dari dinas tata kota ini.
Kepala Dinas Tata Kota (Distakot) Kota Kotamobagu Irawan Ginoga mengatakan, ini sudah menjadi pekerjaannya. Bahkan setiap tahun usai pelaksanaan pasar senggol tetap lokasi pasar senggol tetap dipnuhi sampah.
Namun meski demikian, usai pelaksanaan pasar senggol langsung dibersihkan. “Hari pertama lebaran kita fokus jalan raya dan lapangan. Pada hari kedua kami fokus di pusat kota seperti di Bundaran Paris dan sekitarnya,” ujarnya.
Dia menjelaskan ada empat truk yang dikerahkan untuk mengangkut sampah khusus yang ada di lokasi pasar Serasi dan lokasi pasar senggol. Bahkan untuk hari berikutnya phak dinas tata kota akan mengerahkan semua armada dan 160 orang personil ditamba satu alat berat untuk membersihka sampah yangada di wilayah Kotamobagu. (Has)