• Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
Jumat, Juni 6, 2025
  • Login
totabuan.co
  • Beranda
  • Daerah
    • Kotamobagu
    • Bolmong
    • Bolsel
    • Boltim
    • Bolmut
  • Suara Anda
    • Citizen Journalist
    • Opini
    • Foto Totabuan
  • Politik
  • Hukrim
  • Ekbis
  • Sulut
  • Advertorial
  • Berita Video
  • All Sport
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Daerah
    • Kotamobagu
    • Bolmong
    • Bolsel
    • Boltim
    • Bolmut
  • Suara Anda
    • Citizen Journalist
    • Opini
    • Foto Totabuan
  • Politik
  • Hukrim
  • Ekbis
  • Sulut
  • Advertorial
  • Berita Video
  • All Sport
No Result
View All Result
totabuan.co
No Result
View All Result
Home Ekbis

Pedagang Pasar Serasi Gelisah. Lebaran Makin Dekat Pembeli Sepi

Redaksi by Redaksi
8 Juli 2015
in Ekbis
0
Suasana pasar serasi jelang Idul Fitri
0
SHARES
17
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Suasana pasar serasi jelang Idul FitriTOTABUAN.CO KOTAMOBAGU—Para pedagang yang ada di pasar Serasi Kotamobagu gelisah dengan jualan mereka. Mendekati lebaran pembeli masih terlihat sepi. Harapan untuk meraup untung di masa Puasa dan Lebaran tahun ini tak seindah yang mereka bayangkan.

Beberapa pedagang kebutuhan pokok kompak ramai-ramai mengeluh soal omzet mereka hingga mencapai 50 persen. Mereka menduga hal ini sebuah anomali atau di luar dari kebiasaan dari tahun-tahun sebelumnya.

“Tidak seperti tahun-tahun sebelumnya. Pembeli ramai yang datang,” keluh Irma pedagang yang sehari-hari menjual kebutuhan pokok ketika ditemui di pasar Serasi Rabu (8/7).

Ibu paroh baya itu mengaku bingung apa yang membuat penjualannya di Puasa saat ini lesu. Dibandingkan tahun sebelumnya, penjualan saat Lebaran tahun ini sangat tak sebanding.

Sementara itu, Ningsih seorang pedagang sayur juga mengeluhkan hal yang sama. Ia mengaku penjualan sayur turun drastis rata-rata menukik tajam hingga 50% dibandingkan tahun lalu.

“Menjelang 10 hari terakhir biasanya pasar ramai, banyak pengunjung. Dibanding tahun lalu omzet turun bisa setengahnya. Jam segini belum balik modal, cuma bisa putar buat belanja lagi,” keluh Ningsih

Ningsih hanya bisa menduga-duga soal kelesuan penjualan sayur mayurnya. Namun yang jelas faktanya dirinya dan rekan-rekannya sesama pedagang mengalami hal yang sama.

Kondisi pasar yang sepi, dibarengi dengan kenaikan harga daging ayam. Jika sebelumnya hanya Rp 40 ribu perekor naik menjadi Rp 65 ribu perekor dalam hitungan sepekan. “Pasar sepi, ditambah musim anak masuk sekolah, kan jadi makin sepi,” katanya.

Penurunan omzet pedagang pasar dipicu oleh beberapa faktor. Pertama, terjadinya penurunan daya beli masyarakat akibat situasi ekonomi saat ini. Pada kuartal I-2015 telah terjadi penurunan daya beli masyarakat akibat kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) dan Tarfi Daftar Listrik (TDL).

Kedua, makin maraknya kampanye negatif terhadap pasar tradisional. Contoh saja, isu beras plastik yang berakibat turunnya omzet pedagang beras di pasar. Rakyat seperti dihantui ketakutan untuk belanja beras di pasar tradisional. Kampanye negatif ini menggiring konsumen untuk lari dari pasar tradisional.

Selain itu ketidakstabilan harga barang kebutuhan pokok jelang Ramadhan karena lambannya penanganan pemerintah dalam menahan laju kenaikan harga kebutuhan pokok turut andil dalam situasi ini. Kenaikan harga ini selalu terulang jelang Ramadhan, namun upaya antisipasi lamban, ujar Efendy Abdul Kadir warga Kotamobagu. (Has)

Tags: pedagangtext
Previous Post

Pedagang Pasar Senggol Kecewa Wali Kota Terbang ke Jakarta

Next Post

Tingginya Minat Pedagang Panitia Pasar Senggol Tambah Lapak  

Next Post
Lokasi Pasar Senggol

Tingginya Minat Pedagang Panitia Pasar Senggol Tambah Lapak  

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses

BERITA TERKINI

𝖳𝖾𝗋𝖻𝗈𝗇𝗀𝗄𝖺𝗋, 𝖯𝗎𝗅𝗎𝗁𝖺𝗇 𝖳𝗈𝗇 𝖲𝗈𝗅𝖺𝗋 𝖬𝗂𝗅𝗂𝗄 𝖯𝖳 𝖲𝖬𝖠 𝖲𝗂𝗍𝖾 𝖡𝖺𝗄𝖺𝗇 𝖣𝗂𝖼𝗎𝗋𝗂
Bolmong

𝖳𝖾𝗋𝖻𝗈𝗇𝗀𝗄𝖺𝗋, 𝖯𝗎𝗅𝗎𝗁𝖺𝗇 𝖳𝗈𝗇 𝖲𝗈𝗅𝖺𝗋 𝖬𝗂𝗅𝗂𝗄 𝖯𝖳 𝖲𝖬𝖠 𝖲𝗂𝗍𝖾 𝖡𝖺𝗄𝖺𝗇 𝖣𝗂𝖼𝗎𝗋𝗂

by Redaksi
5 Juni 2025
0

𝖳𝖮𝖳𝖠𝖡𝖴𝖠𝖭.𝖢𝖮 𝖡𝖮𝖫𝖬𝖮𝖭𝖦 -- PT Samudera Mulia Abadi (𝖲𝖬𝖠) 𝖲𝗂𝗍𝖾 𝖡𝖺𝗄𝖺𝗇 𝖺𝗄𝗁𝗂𝗋𝗇𝗒𝖺 𝗆𝖾𝗅𝖺𝗉𝗈𝗋𝗄𝖺𝗇 𝗄𝖺𝗌𝗎𝗌 𝖽𝗎𝗀𝖺𝖺𝗇 𝗉𝖾𝗇𝖼𝗎𝗋𝗂𝖺𝗇 𝗌𝗈𝗅𝖺𝗋 𝗄𝖾 𝖯𝗈𝗅𝖽𝖺 𝖲𝗎𝗅𝗎𝗍. 𝖠𝖽𝖺...

Read moreDetails
Jalur Trans Sulawesi di Desa Solog Rusak Parah

Jalur Trans Sulawesi di Desa Solog Rusak Parah

4 Juni 2025
Inilah Tiga Dewas PDAM Bolmong Yang Raih Nilai Tertinggi

Inilah Tiga Dewas PDAM Bolmong Yang Raih Nilai Tertinggi

4 Juni 2025
Pemkab Bolmong Pantau Ketersediaan Stok Bahan Pokok

Pemkab Bolmong Pantau Ketersediaan Stok Bahan Pokok

4 Juni 2025
Yusra: Saya Tidak Paksa ASN Harus Tinggal di Lolak

Yusra: Saya Tidak Paksa ASN Harus Tinggal di Lolak

3 Juni 2025
totabuan.co

© 2019 TOTABUAN.CO by PMTech.

TENTANG TOTABUAN.CO

  • Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber

IKUTI KAMI

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Daerah
    • Kotamobagu
    • Bolmong
    • Bolsel
    • Boltim
    • Bolmut
  • Suara Anda
    • Citizen Journalist
    • Opini
    • Foto Totabuan
  • Politik
  • Hukrim
  • Ekbis
  • Sulut
  • Advertorial
  • Berita Video
  • All Sport

© 2019 TOTABUAN.CO by PMTech.