TOTABUAN.CO – Laju Rupiah mampu berbalik positif, pergerakan rupiah kali ini agak sedikit berbeda dengan periode sebelumnya, ketika mendekati pertemuan The Fed yang biasanya akan melemah.
“Sebelumnya kami sampaikan, Meskipun pelemahan yang terjadi tidak terlalu dalam, tapi jika pelaku pasar (investor) masih melakukan aksi jual Rupiah, maka peluang Rupiah untuk menguat akan terbatas. Tetap cermati dan antisipasi terhadap sentimen-sentimen yang membuat pelemahan masih berlanjut,” ucap Kepala Riset NH Korindo Securities Indonesia, Reza Priyambada dalam keterangan risetnya, Selasa (28/4/2015).
Dia mengatakan, laju Rupiah pun mampu melampaui estimasi yang ada. Tampaknya pelaku pasar berasumsi pada pertemuan The Fed nantinya belum akan mengumumkan kenaikan fed rate. Laju Rupiah berada di atas target level resisten Rp12.935 per USD. Lanjut dia, adanya kenaikan meski belum cukup mengkonfirmasi penguatan lanjutan, diharapkan memberikan peluang bagi Rupiah untuk tetap bertahan di zona positifnya.
Meski demikian, dia berharap, tetap cermati dan antisipasi terhadap sentimen-sentimen yang berpeluang membalikkan laju positif Rupiah. “Dalam satu hari ini laju Rupiah akan berada di level Rp12.930-12.919 per USD (kurs tengah BI),” tegas Reza.
sumber: metrotvnews.com