Info Pemkot
TOTABUAN.CO KOTAMOBAGU – Berdasarkan data dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Sulawesi Utara, di Kota Kotamobagu terdata 27 orang positif HIV Aids. Data tersebut merupakan data 2014 lalu hingga saat ini.
Kepala bidang pemberantasan dan pengendalian penyalit menular (P2M) dinas kesehatan Kotamobagu Nelmi Angkato menegaskan, dari 27 orang itu belum ditambah dengan satu orang yang diduga tertular penyakit HIV Aids yang saat ini telah dirujuk ke Rumah Sakit Prof Kandow Manado untuk dilakukan pemeriksaan Kamis pekan lalu.
“Jadi 27 orang itu data sejak 2014. Ada juga satu warga yang baru dirujuk ke rumah sakit Malalayang untuk dilakukan pemeriksaan. Dia diduga penderita HIV Aids,” ujar Nelmi Angkato.
Satu pasien yang dirujuk ke rumah sakit Malalayang itu untuk diperiksa status penaykitnya. Sebab di Dinkes Kotamobagu belum memiliki klinik Voluuntary Counselin Test (VCT), yakni untuk memastikan pasien apakah positif atau tidak. “ Kliniknya baru ada di Manado. Sehingga harus dirujuk ke sana (Manado Red),” tambah dia.
Sementara Dinkes Kotamobagu baru memiliki alat pendeteksi gejala pada pasien penderita HIV Aids.
“Di Kotamobau masih menggunakan RDT HIV Aids, itu seperti alat untuk mendeteksi namun belum bisa memastikan HIV atau tidak,” ungkapnya. (Has)
