TOTABUAN.CO BOLTIM – Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Bolmong Timur (Boltim) mengaku jika warag masih kurang minati terkait beberapa program magang yang disediakan di salah satu negara di Jepang. Dari Januari dibukanya pendaftaran bagi para peserta yang nantinya akan mengikuti magang di negara matahari terbit itu, baru sekitar 31 orang yang mendaftarkan diri.Jumlah ini masih jauh dari kuota yang diberikan ke Boltim oleh Internasional Man Power (IM) Jepang yang merupakan lembaga yang bekerja sama dengan Kementrian Tenaga Kerja yang menaungi program magang tersebut.
” Pendaftaran telah kami buka awal Januari tahun ini,namun hingga saat ini baru 31 orang yang mendaftar, ” kata Yuni Lasabuda, Kepala Bidang Pelatihan dan Penempatan Tenaga Kerja (Penlat) Rabu (11/02/2015).
Itupun lanjut Yuni pendaftaran sudah dibuka sejak tahun 2014 lalu untuk dimagangkan pada tahun 2015 ini, namun terkesan kurang diminati.
” Terpakasa kami akan memberlakukan penerimaan secara umum yakni peserta dari luar Boltim bisa juga mendaftarkan diri, karena melihat kondisi pasti tidak akan mencapai kuota yang diberikan yakni 250 orang yang dibutuhkan,” tambahnya.
Dia juga mengatakan, jika batas waktu pendaftaran belum bisa ditentukan. “Kapstian kapan waktunya pendaftaran ditutup tergantung dari pihak IM. Jika mereka sudah datang baru akan ditutup, karena mereka langsung memberikan tes kepada para peserta, ” tandas.(Wan)