TOTABUAN.CO — Badan Ekonomi Kreatif (Barekraf) yang dikepalai Triawan Munaf ditargetkan mulai berjalan efektif Maret mendatang. Barekraf juga akan dibekali anggaran Rp1,5 triliun.
Demikian hasil rapat terbatas antara Sekretaris Kabinet Andi Widjajanto, Menteri Sekretaris Negara Pratikno dan Menteri Negara Perencanaan dan Pembangunan Nasional Andrinof Chaniago di Kompleks Kesekretariatan Negara, Jakarta, Jumat (6/2/2015)
“Kami yang membantu Triawan agar Barekraf di Maret sudah jalan,” kata Andi Widjajanto di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (6/2/2015)
Pagu anggaran sebesar Rp1,5 triliun tersebut sedang disusun, termasuk program-programnya untuk kemudian diajukan ke DPR. Sementara untuk gedung, Triawan akan satu kantor dengan Kementerian Pariwisata.
“Ni anggarannya sedang disusun. Kemarin disiapkan pariwisata kemarin disiapkan lagi. Justru programnya yang dibikin fix dulu di Bappenas kemudian di bawa ke DPR. Kantornya tetap di pariwisata, 2 atau 3 laintai,” paparnya
Sebelum Badan Ekonomi Kreatif terbentuk, fungsi ekonomi kreatif masih dijalankan oleh Kementerian Pariwisata (Kemenpar).
Badan Ekonomi Kreatif berfungsi memperkuat sektor ekonomi kreatif seperti aplikasi dan permainan, arsitektur, desain interior, desain komunikasi visual, fashion, kuliner, film, video, musik, fotografi, seni pertunjukkan dan kriya, termasuk perlindungan bagi karya kreatif di Indonesia.
sumber : metrotvnews.com