KOTAMOBAGU (totabuan.co)—Surat dari Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) ke KPU soal akan dihentikan kampanye dialogis, dinilai tak konsisten dengan kesepakatan yang ada.
Personil tim pemenangan pasangan Muhamad Sehan Landjar (MSL) –Ishak Sugeha (LARIS) Yusra Alhabsy mengaku keberatan soal rencana pemberhentian kampanye dialogis. Pasalnya rencana kampanye dialogis untu putaran pertama sudah mereka agendakan di 12 titik. Itupun sudah mengeluarkan dana.
“ Lantas jika mau akan ditiadakan kampanye dialogis bagaimana dengan dana kita yang sudah terlanjur sewa peralatan,”kata Yusra saat meminta kejelasan di kantor KPU Minggu 9 Juni 2013.
Dia meminta Panwas mempertimbangkan soal kampanye dialogis. Seharusnya ditiadakan pada putaran kedua saja,tuturnya. Namun meski begitu dia bersama dengan beberapa rekan tim pemenangan LARIS masih akan bertemu dengan Panwasu untuk membicarakan masalah ini.
[has]