TOTABUAN.CO — Sejak 2010, Eddies Adelia memutuskan menutup aurat dengan berhijab. Eddies mengenang, pada masa itu hijab belum menjadi tren seperti sekarang.
“Awal berhijab tahun 2010. Pas aku pakai hijab, banyak pertanyaan. Kan dulu hijab belum populer seperti sekarang. Kalau sekarang banyak yang berhijab. Jadi sudah pada enggak heran,” kata Eddies.
Diakui Eddies, keputusannya berhijab bukan sekadar mengikuti tren. Melainkan kewajiban bagi wanita Muslim untuk menutup aurat.
“Kalau menurut aku, hijab bukan tren. Tapi memang saat ini maraknya hijab menjadi sesuatu yang menarik, ” ucap Eddies saat ditemui di kawasan Jakarta Selatan, belum lama ini.
Ketika pertama kali berhijab, Eddies kerap merasa tak nyaman. Pasalnya, bentuk wajahnya yang bulat tampak semakin bulat saat berhijab.
Awal berhijab, saya bingung dengan wajah saya karena terlihat bulat. Akhirnya, cari jilbab yang pas dengan bentuk wajah saya. Lama-lama dengan hijab, saya enggak pusing soal rambut lagi,” ungkapnya.
Hampir lima tahun menutup aurat, terjadi perubahan gaya Eddies. Jika dahulu Eddies terlihat bergaya hijab modis, kini dia cenderung memakai hijab syar’i.
Pertama kali pakai hijab modis banget, diplintir-plintir sana-sini. Semakin ke sini, saya pakai yang agak tertutup sampai dada. Belajar berhijab sesuai syariah,” tutupnya.
sumber : metrotvnews.com