TOTABUAN.CO — Warga Buleleng saat ini diresahkan dengan beredarnya broadcast di BlackBerry Messenger (BBM) yang menyebutkan ada buaya berkeliaran dan menyebar di sejumlah perairan laut di Buleleng.
Keresahan masyarakat Buleleng ini sangat dirasakan oleh warga yang tinggal di daerah pesisir laut. Adapun isi dari pesan tersebut menyebutkan, bahwa sebanyak 60 ekor buaya lepas dari penangkaran buaya di Karangasem dan Jembrana, dan sudah masuk ke perairan laut di Buleleng.?
Dalam pesan itu juga terdapat imbauan agar masyarakat yang tinggal di daerah pesisir pantai lebih berhati-hati. Terutama kepada anak kecil, supaya tidak dibiarkan bermain di pantai.?
Selain itu, isu yang berkembang sejumlah warga pesisir pantai khususnya di wilayah Gerogak mengaku sudah sempat melihat buaya tersebut. “Aneh kok buaya bisa hidup di laut, bertanda apa ini,” kata salah seorang warga di Buleleng, Selasa (6/1).
Hal ini juga diperkuat bahwa Wilayah Pulau Nusa Penida sampai menggelar upacara persembahan kepada Dewa Baruna terkait teror buaya laut di Hilir Nusa Penida.
Saat ini isu yang berkembang buaya ada di perairan Pantai Kampung Bugis, Pantai Banjar, Pantai Tangguwisia Seririt dan Pantai Sulanyah. Bahkan, buaya yang berkeliaran itu sepanjang 4 meter.?
Ketika dikonfirmasi, Kasatpolair Polres Buleleng AKP Putu Ariyana mengatakan, pihaknya memang mengaku mendengar adanya isu tersebut. Bahkan menurut dia pihaknya juga telah menerima laporan dari sejumlah masyarakat terkait kebenaran isu tersebut.
Oleh sebab itu bersama Tim Anggota Satuan Polisi Air langsung melakukan penyisiran ke sejumlah pantai yang ada di Buleleng. Namun sejauh ini masih belum ditemukan buaya yang dimaksud dalam isu tersebut.?
“Isu yang beredar di masyarakat memang benar, bahkan karena isu ini kita ke tengah laut menyisir wilayah pantai. Tapi sejauh ini belum bisa dibuktikan kebenaran isu itu,” ujar Ariyana.
sumber : merdeka.com