TOTABUAN.CO — Presiden Joko Widodo (Jokowi) memang selalu menjadi daya tarik dimanapun dia berada. Tadi siang, usai menghadiri Musyawarah Rencana Pembangunan Nasional (Musrenbangnas) 2014 di Hotel Bidakara, Jokowi tiba-tiba dicegat oleh salah satu peserta yang ingin bersalaman. Bahkan peserta itu langsung mencium tangan Jokowi.
momen itu terjadi begitu cepat saat Jokowi ingin meninggalkan tempat acara. Sekitar pukul 11.00 WIB, Jokowi yang berjalan di karpet merah tampak menyalami semua pejabat yang sudah menunggu sembari berbaris.
Seperti biasa, semua pejabat nampak antusias dan tak sabar bersalaman dengan Jokowi. Namun begitu di barisan tengah, Jokowi langsung disalami kuat-kuat oleh salah satu peserta Musrenbangnas. Pria yang tak diketahui identitasnya itu juga mencium tangan Jokowi sebentar. Jokowi yang agak kaget cuma tersenyum dan berjalan lagi menuju mobilnya.
Dalam Musrenbangnas itu, Jokowi sempat mengungkapkan bahwa dirinya bersedia melanjutkan program-program yang telah dijalankan pada masa pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) kemarin. Namun, tidak semuanya akan dilanjutkan, karena jika ia menilai suatu program tidak pada tepat, maka akan dihapuskan.
“Tentu saja ada yang sama ada yang tidak sama, Ya beda-beda, kalau saya, yang baik diteruskan, yang kurang pas tidak dilanjutkan,” kata Jokowi.
Walaupun begitu, Jokowi menambahkan, sebaik-baiknya program adalah program yang dilaksanakan. Karena ini hal tersulit. Setelah dilaksanakan, maka pengawasan menjadi prioritas selanjutnya untuk dilaksanakan.
“Yang mengimplementasikan, mengeksekusi dari sebuah program yang paling sulit. Manajemen kontrol juga penting sekali dalam kota dalam sebuah negara, tetapi memang menurut saya yang paling baik mengontrol lapangan itu diperkuat,” ujarnya.
sumber : merdeka.com