• Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
Kamis, Agustus 21, 2025
  • Login
totabuan.co
  • Beranda
  • Daerah
    • Kotamobagu
    • Bolmong
    • Bolsel
    • Boltim
    • Bolmut
  • Suara Anda
    • Citizen Journalist
    • Opini
    • Foto Totabuan
  • Politik
  • Hukrim
  • Ekbis
  • Sulut
  • Advertorial
  • Berita Video
  • All Sport
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Daerah
    • Kotamobagu
    • Bolmong
    • Bolsel
    • Boltim
    • Bolmut
  • Suara Anda
    • Citizen Journalist
    • Opini
    • Foto Totabuan
  • Politik
  • Hukrim
  • Ekbis
  • Sulut
  • Advertorial
  • Berita Video
  • All Sport
No Result
View All Result
totabuan.co
No Result
View All Result
Home Fress

Ternyata, Tak Cuma Asteroid yang Membuat Dinosaurus Punah

Redaksi by Redaksi
15 Desember 2014
in Fress
0
Ternyata, Tak Cuma Asteroid yang Membuat Dinosaurus Punah
0
SHARES
12
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

TOTABUAN.CO — Pada awal tahun 1980, tidak ada yang bisa menjawab misteri penyebab kepunahan massal dinosaurus. Pada akhir dekade 80-an, penemuan kawah raksasa di pesisir Meksiko menuntun komunitas ilmuwan untuk mengadopsi sebuah teori, yakni bahwa di masa lalu sebuah asteroid raksasa menabrak bumi. Akibatnya, Bumi membeku dan memusnahkan kehidupan hewan purba tersebut.

Namun, sebuah bukti baru menunjukkan bahwa sebenarnya ada bencana alam lain yang terjadi di waktu bersamaan. Bencana tersebut adalah serangkaian letusan gunung berapi yang juga bertanggungjawab atas punahnya dinosaurus.

Berdasarkan studi terhadap bukti tersebut, letusan gunung berapi yang terjadi sangatlah besar. Letusan tersebut menyisakan daratan seluas 518.000 kilometer persegi yang kini adalah India dan terkubur di bawah basal vulkanis setebal 2 kilometer.

“Kami saat ini bisa menyatakan dengan yakin bahwa erupsi (letusan) itu terjadi 250.000 tahun sebelum kepunahan, dan berlangsung selama 750.000 tahun,” kata ahli geologi asal Princeton, Blair Schoene, ilmuwan yang memimpin penelitian.

Pemahaman itu, menurut Blair, mendukung teori yang menyebut bahwa gunung berapi turut menjadi penyebab kepunahan massal sejumlah spesies. Beberapa upaya untuk memahami insiden yang terjadi 65 juta tahun lalu itu memang sulit. Masih banyak pula keraguan soal bagaimana aktivitas gunung berapi bisa memicu terjadinya kondisi yang tidak bersahabat bagi spesies purba tersebut.

Gunung berapi bisa mengeluarkan karbon dioksida, yang bisa memicu pemanasan global. Namun, di sisi lain, gunung berapi bisa pula mengeluarkan sulfur oksida yang bisa menyebabkan terjadinya pendinginan global.

“Apa yang kami tahu sekarang,” lanjut Blair, “adalah bahwa kepunahan massal awal disebabkan oleh erupsi gunung berapi”.

Meski memberikan bukti yang cukup kuat, tidak semua ahli paleontologi sepakat dengan teori baru tersebut. Salah satunya adalah Brian Huber dari Smithsonian Institution.

Brian menerima teori pengukuran usia erupsi dengan menggunakan teknik uranium dan timbal. Namun, Brian menilai, teori tabrakan asteroid lebih kuat.

sumber : suara.com

Tags: texs
Previous Post

Jadi Pejabat Harus Mengerti IT

Next Post

Kerja Sambilan Waktu Istirahat, Bocah SMA Ini Raup Rp908 Miliar

Next Post
Kerja Sambilan Waktu Istirahat, Bocah SMA Ini Raup Rp908 Miliar

Kerja Sambilan Waktu Istirahat, Bocah SMA Ini Raup Rp908 Miliar

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses

BERITA TERKINI

Dua Rusuk yang Patah, Dua Bukti yang Bicara
Bolsel

Dua Rusuk yang Patah, Dua Bukti yang Bicara

by Redaksi
21 Agustus 2025
0

Di usia 20 tahun, Revan Kurniawan Santoso atau yang akrab disapa Aan seharusnya sedang merangkai masa depan. Namun takdir berkata...

Read moreDetails
Kalsum Alhabsyi: Cinta, Doa, dan Keteguhan di Balik Wisuda Sang Bupati

Kalsum Alhabsyi: Cinta, Doa, dan Keteguhan di Balik Wisuda Sang Bupati

21 Agustus 2025
Yusra Alhabsyi Tambah Gelar Di Antara Rapat, Kampus dan Rakyat

Yusra Alhabsyi Tambah Gelar Di Antara Rapat, Kampus dan Rakyat

21 Agustus 2025
Tangis dan Tanda Tanya di Balik Kepergian Aan

Tangis dan Tanda Tanya di Balik Kepergian Aan

21 Agustus 2025
Catatan Terakhir Aan: Nafas Terakhir di Kamar Yang Sunyi 

Catatan Terakhir Aan: Nafas Terakhir di Kamar Yang Sunyi 

21 Agustus 2025
totabuan.co

© 2019 TOTABUAN.CO by PMTech.

TENTANG TOTABUAN.CO

  • Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber

IKUTI KAMI

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Daerah
    • Kotamobagu
    • Bolmong
    • Bolsel
    • Boltim
    • Bolmut
  • Suara Anda
    • Citizen Journalist
    • Opini
    • Foto Totabuan
  • Politik
  • Hukrim
  • Ekbis
  • Sulut
  • Advertorial
  • Berita Video
  • All Sport

© 2019 TOTABUAN.CO by PMTech.