• Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
Senin, Juni 9, 2025
  • Login
totabuan.co
  • Beranda
  • Daerah
    • Kotamobagu
    • Bolmong
    • Bolsel
    • Boltim
    • Bolmut
  • Suara Anda
    • Citizen Journalist
    • Opini
    • Foto Totabuan
  • Politik
  • Hukrim
  • Ekbis
  • Sulut
  • Advertorial
  • Berita Video
  • All Sport
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Daerah
    • Kotamobagu
    • Bolmong
    • Bolsel
    • Boltim
    • Bolmut
  • Suara Anda
    • Citizen Journalist
    • Opini
    • Foto Totabuan
  • Politik
  • Hukrim
  • Ekbis
  • Sulut
  • Advertorial
  • Berita Video
  • All Sport
No Result
View All Result
totabuan.co
No Result
View All Result
Home Pendidikan & Sejarah

Mahasiswa UGM bikin aplikasi pembelajaran untuk disleksia

Redaksi by Redaksi
6 Desember 2014
in Pendidikan & Sejarah
0
Mahasiswa UGM bikin aplikasi pembelajaran untuk disleksia
0
SHARES
19
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

TOTABUAN.CO — Mahasiswa UGM membuat aplikasi untuk membantu belajar para pengidap disleksia usia lima sampai tujuh tahun. Di Indonesia sendiri disleksia ini belum mendapat perhatian. Padahal berdasarkan data WHO 10 persen dari penduduk dunia adalah pengidap Disleksia.

Disleksia sendiri merupakan salah satu kesulitan belajar berbahasa yang terjadi pada anak-anak dengan tingkat kecerdasan normal atau di atas rata-rata.

Kurangnya perhatian itulah yang menggugah Muhammad Risqi Utama Saputra (Mahasiswa S2 jurusan Teknik Elektro dan Teknologi Informasi), Vina Sectian Amretadewi (jurusan Teknik Elektro dan Teknik Informasi), Taufik Almasyhur (jurusan Teknik Elektro dan Teknik Informasi), dan Mega Asiyah Nirmala (Magister Manajemen) membuat sebuah aplikasi belajar membaca untuk membantu anak-anak pengidap diseleksia yang kesulitan belajar membaca.

Menurut Riski banyak pihak yang menganggap bahwa penderita disleksia adalah anak yang bodoh dan malas belajar. Meskipun disleksia adalah kelainan yang tidak bisa disembuhkan, namun bukan berarti dibiarkan saja.

“Walaupun tidak bisa disembuhkan, tetapi kita bisa membantu para penderita disleksia untuk mengatasi problem mereka dalam membaca. Sebenarnya disleksia bukan cuma bahasa tapi juga mengalami kesulitan dalam ingatan jangka pendek, persepsi arah, konsep waktu,” kata Risqi.

Dia menilai selama ini metode yang digunakan dalam menerapi pengidap disleksia tidak menarik dan masih sangat teksbook, sehingga semakin membebani para pengidap disleksia. Aplikasi Leksipal buatan Risqi dan kawan-kawannya yang tergabung dalam NextIn Indonesia merupakan aplikasi pembelajaran yang dikemas dalam beragam permainan.

Setidaknya ada 12 kategori yang dikembangkan Risqi dan kawan-kawan yakni bentuk dan pola, Persamaan, perbedaan, dan perbandingan, ingat jangka pendek, asosiasi obyek, persepsi arah, urutan aktivitas, pemahaman tempat, konsep waktu, keterampilan sosial, huruf, suku kata dan kata, dan kalimat sederhana.

“LexiPal ini kami buat berdasarkan kebutuhan para pengidap disleksia umur lima hingga tujuh tahun,” tambahnya.

Pada bulan Januari 2013, tim Risqi dan kawan ini mendapatkan juara ke-2 Mandiri Young Technopreneur Award, sehingga mereka berhak mendapatkan project capital dari Bank Mandiri untuk menyempurnakan aplikasi LexiPal dan mengimplementasikannya ke beberapa institusi di Indonesia.

Dengan project capital tersebut, tim NextIn Indonesia melakukan riset yang lebih mendalam tentang Disleksia di kantor pusat asosiasi disleksia Indonesia di Bandung. LexiPal kemudian dikembangkan lagi berdasarkan hasil riset tersebut, dikoreksi oleh tim ahli dari Asosiasi disleksia Indonesia, diujicobakan ke 40 anak disleksia, hingga akhirnya dinyatakan lulus validasi oleh asosiasi disleksia Indonesia.

sumber : merdeka.com

Tags: texs
Previous Post

Anak Buahnya Dituduh Memukul Sespri Kapolda, Ini Penjelasan Komandan Paspampres

Next Post

Keyakinan konsumen pada ekonomi Indonesia menurun

Next Post
Keyakinan konsumen pada ekonomi Indonesia menurun

Keyakinan konsumen pada ekonomi Indonesia menurun

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses

BERITA TERKINI

RSB Bantah Dituding Main Tambang Ilegal
Kotamobagu

RSB Bantah Dituding Main Tambang Ilegal

by Redaksi
9 Juni 2025
0

TOTABUAN.CO KOTAMOBAGU--Akhir -akhir ini nama Revan Syahputra Bangsawan (RSB) ramai diberitakan disejumlah media online. Di sejumlah media daring, RSB dituding...

Read moreDetails
π–³π–Ύπ—‹π–»π—ˆπ—‡π—€π—„π–Ίπ—‹, π–―π—Žπ—…π—Žπ—π–Ίπ—‡ π–³π—ˆπ—‡ π–²π—ˆπ—…π–Ίπ—‹ 𝖬𝗂𝗅𝗂𝗄 𝖯𝖳 𝖲𝖬𝖠 𝖲𝗂𝗍𝖾 𝖑𝖺𝗄𝖺𝗇 π–£π—‚π–Όπ—Žπ—‹π—‚

π–³π–Ύπ—‹π–»π—ˆπ—‡π—€π—„π–Ίπ—‹, π–―π—Žπ—…π—Žπ—π–Ίπ—‡ π–³π—ˆπ—‡ π–²π—ˆπ—…π–Ίπ—‹ 𝖬𝗂𝗅𝗂𝗄 𝖯𝖳 𝖲𝖬𝖠 𝖲𝗂𝗍𝖾 𝖑𝖺𝗄𝖺𝗇 π–£π—‚π–Όπ—Žπ—‹π—‚

5 Juni 2025
Jalur Trans Sulawesi di Desa Solog Rusak Parah

Jalur Trans Sulawesi di Desa Solog Rusak Parah

4 Juni 2025
Inilah Tiga Dewas PDAM Bolmong Yang Raih Nilai Tertinggi

Inilah Tiga Dewas PDAM Bolmong Yang Raih Nilai Tertinggi

4 Juni 2025
Pemkab Bolmong Pantau Ketersediaan Stok Bahan Pokok

Pemkab Bolmong Pantau Ketersediaan Stok Bahan Pokok

4 Juni 2025
totabuan.co

Β© 2019 TOTABUAN.CO by PMTech.

TENTANG TOTABUAN.CO

  • Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber

IKUTI KAMI

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Daerah
    • Kotamobagu
    • Bolmong
    • Bolsel
    • Boltim
    • Bolmut
  • Suara Anda
    • Citizen Journalist
    • Opini
    • Foto Totabuan
  • Politik
  • Hukrim
  • Ekbis
  • Sulut
  • Advertorial
  • Berita Video
  • All Sport

Β© 2019 TOTABUAN.CO by PMTech.