TOTABUAN.CO BOLTIM–Penyelenggaraan pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2015 mendatang mulai disiapkan. Namun usulan dana dari Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Bolaang Mongondow Timur (Boltim) bakal menemui kendala. Ini karena dana yang diusulkan Rp13.2 miliar hanya disetujui Rp 6,5 miliar.
Ketua KPU Boltim Hendra Damopolii mengatakan jumlah ini tidak akan mencukupi untuk penyelenggaraan pilkada 2015 nanti
“Ini pasti tidak akan mencukupi, karena pada tahapan-tahapannya saja anggarannya cukup besar, belum lagi honorarium untuk para penyelenggara di tingkat desa maupun kecamatan ” ungkap Hendra.
Ini mengingat lanjut Hendra, di Boltim ada ketambahan jumlah desa yang baru dimekarkan yang sebelumnya berjumlah 51 Desa menjadi 80 desa. Otomatis jumlah penyelenggara pemilu di tingkat desa menjadi bertambah.
“Secara kelembagaan kami siap, tapi soal anggaran tergantung dari pemerintah daerah,” tutup Hendra.
Diketahui untuk pelaksanaan Pemilukada di Indonesia akan dilaksanakan secara serentak, dan untuk Bolaang mongondow raya, dua kabupaten yang akan melaksanakan hajatan lima tahunan ini yakni Boltim dan Bolmong Selatan (Bolsel).(iwan)