TOTABUAN.CO — Sekretaris Eksekutif Pusaka Trisakti Fahmi Habsyi mengingatkan, kenaikan BBM bersubsdi sebaiknya tak diikuti dengan naiknya harga tarif dasar listrik. Dia menegaskan, PLN jangan menjadikan alasan solar naik untuk menaikkan harga listrik.
“Please, kenaikan harga solar bersubsidi jangan jadi alasan PLN beberapa waktu ke depan untuk ikut latah minta pemerintah menaikkan Tarif Dasar Listrik khususnya bagi masyarakat yang perlu disubsidi pengguna 450 VA dan 900VA,” kata Fahmi, Rabu (19/11).
Dia menegaskan, pemerintah harus ada keputusan tegas dan mengikat terhadap penggunaan solar bagi PLN.
Salah satu inisiator PDIP Projo ini juga menjelaskan harus ada audit penggunaan solar pada PLN yang membedakan penggunaan BBM solar bagi kelompok pengguna dengan daya 450 va dan 900 va, dan dengan kelompok pelanggan mampu termasuk industri.
Ia juga meminta pemerintah agar memberi kesempatan rakyat di bawah ‘bernafas’ dulu dan memastikan jaring pengaman sosial benar dirasakan rakyat pascakenaikan BBM.
“Bukan rakyat kecil yang dipaksa menerima kenaikan TDL tapi PLN yang harus dipaksa segera beralih ke gas dan batubara yang diikuti proteksi pada PLN agar dapatkan jaminan pasokan batubara Indonesia dibanding pembangkit di Cina dan India,” ungkapnya.
sumber : jpnn.com