TOTABUAN.CO KOTAMOBAGU— Hingga pertengahan Oktober, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kotamobagu belum juga menerima satu pun tahapan. Padahal, seharusnya pertengahan bulan ini, DPRD sudah harus mempersiapkan rangkaian pembahasan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) 2015.
Dimulai dengan pembahasan Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Platform Prioritas Anggaran Sementara (PPAS) perubahan. “Memang ini sudah agak terlambat. Karena, memang ada beberapa hal yang menjadi ganjalan termasuk DPRD yang baru memulai kerja mereka,” kata Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Roi Bara.
Dijelaskan, pembahasan agenda pemerintahan tepat waktu, juga menjadi salah satu catatan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) atas kepatutan dan kepatuhan dalam mematuhi aturan perundang-undangan. “Kami saat ini sedang menyusun renstra serta renja. Sebelum kemudian menyusun KUA PPAS,” terangnya.
Sementara itu, diketahui DPRD Kotamobagu baru berencana untuk membentuk komisi-komisi serta alat kelengkapan dewan lainnya. “Memang masih sementara kami susun alat kelengkapan dewannya,” kata anggota DPRD Herdy Korompot.
Sejumlah kalangan mulai meragukan jika APBD 2015 akan selesai pada tahun ini. Menanggapi hal tersebut, Roi Bara memastikan pertengahan Desember APBD sudah diketuk DPRD.
‘’Ini akan kami kebut hingga selesai,’’ terangnya, (man)