BOLMONG (totabuan.co)– Warga yang ada di dua Kecamatan yakni Kecamatan Dumoga Barat dan Kecamatan Dumoga Utara
terserang nyamuk demam berdarah (DBD). Dari jumlah lima orang tiga diantaranya langsung dirujuk ke rumah sakit Prof Kadow Manado.
Lima warga itu berasal dari Desa Uuwan, Desa Ikhwan Kecamatan Dumoga barat dan Desa Mopuya Kecamatan Dumoga Utara.
“Sudah ditangani oleh tenaga medis. Ada yang dirawat disalah satu RS Kotamobagu dan yang lainnya langsung dirujuk di RS Prof Kandow Manado,” ujar Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Bolmong drg Rudiawan, Rabu 22 Mei 2013.
Dia mengakui akhir-akhir ini penyebaran DBD cepat meluas, itu dikarenakan pengaruh perubahan iklim. Sehingga penyebaran nyamuk aedes aegypti semakin cepat.
“Penyebaran penyakit DBD didominasi Kecamatan Dumoga Raya,” terangnya.
Dari lima orang itu tiga orang korban di Desa Uuwan, 1 orang di Desa Ikhwan dan 1 orang lagi di Desa Mopuya ,tambahnya.
Pihak Dinkes Bolmong sudah melakukan pengasapan atau fogging di desa tersebut. Hal ini guna mengantisipasi penyebaran nyamuk.
“Pengasapan dilaksanakan insentif hingga penyebaran nyamuk benar-benar berkurang,” jelasnya.
Dia meminta agar warga memperhatikan genangan air baik di selokan maupun di dapur rumah guna mengantisipasi perkembang biakan bibit nyamuk. Harus melaksanakan 3M Menguras, menutup dan menimbun katanya.
[has]