TOTABUAN.CO — Keinginan Alfred Riedl untuk memboyong dua pemain Timnas Indonesia U-19, Evan Dimnas dan Maldini Pali untuk memperkuat Timnas senior ternyata bukan main-main.
Kedua pemain itu sudah ditunggu untuk serega masuk Pelatnas yang dipersiapkan untuk Piala AFF 2014 November nanti.
Pelatih Timnas senior ini ingin coba kemampuan kedua pemain yang beroperasi di lini tengah tersebut, sepulang dari mengikuti Piala Asia U-19, Myanmar di UPH Karawaci, Tangerang, segera mungkin.
“Jadi kami panggil Evan Dimas dan Maldini karena pemain ini memiliki potensi besar. Kami mau lihat kedua pemain itu, apakah bisa bantu tim di posisi masing-masing menjadi lebih baik atau tidak. Rencananya mereka sudah bisa gabung di dua latihan hari ini pada pagi dan sore hari,” kata Asisten Pelatih Timnas Senior Wolfgang Pikal ketika dihubungi wartawan kemarin.
Seperti diketahui, di Timnas Indonesia U-19 Evan Dimas beroperasi sebagai pengatur serangan, dan di Timnas senior nanti, Evan diperkirakan. akan bersaing dengan para senior seperti Ahmad Bustomi, Firman Utina, dan Raphael Maitimo.
Sementara Maldini yang biasa bekerja di sisi kanan akan bersaing dengan Zulham Zamrun, Boaz Solossa, Greg Nwokolo, Ferdinand Sinaga, Tantan, dan M. Ridwan di Timnas senior.
Pikal menilai, langkah menyertakan Maldini dan Evan Dimas ke Timnas senior merupakan hal yang lumrah, meski masih berusia muda, 19 tahun. Bahkan dalam peraturan dan porsi latihan kedua pemain tersebut tidak akan diistimewakan.
“Mereka dipanggil karena pertimbangan teknis dan 100 persen profesional. Tapi tidak ada perlakukan spesial bagi Evan dan Maldini. Mereka punya hak dan kewajiban yang sama seperti pemain lain. Karena itu mereka tidak otomatis masuk skuad inti,” ujar pria asal Austria.
Dia juga menjelaskan alasan pemanggilan kedua pemain tersebut baru dilakukan sekarang, hal ini dikarenakan Riedl tidak ingin ganggu persiapan Timnas U-19 yang disiapkan ke Piala Asia U-19, begitu juga dengan Timnas U-23 saat persiapan Asian Games XVII.
“Setelah kedua event itu selesai dilalui kedua Timnas, Riedl mulai memilih pemain yang dibutuhkan untuk memperkuat skuad asuhannya. Karena dari dulu para pemain yang dipanggil masuk Timnas senior tidak bergantung pada umur dan tidak lihat dari klub mana. Bagi pelatih, sangat penting untuk melihat dari sisi kualitas seperti teknik, fisik, mental, kecerdasan, sifat, kebiasaan, dan sikap menghadapi segala situasi. Jadi tentunya wajar keduanya dikasih kesempatan bersaing dengan pemain senior,” tambahnya.
Sementara itu, Asisten Pelatih Timnas U-19 Eko Purdjianto mengaku kemarin sore Evan Dimas dkk dalam perjalanan dari Myanmar ke Jakarta, dan dijadwalkan tiba di Bandara Soekarno-Hatta Cengkareng semalam sekitar pukul 23.00 WIB. Selanjutnya akan menginap di hotel sebelum akhirnya dikembalikan ke orang tua masing-masing.
Sumber : jpnn.com