TOTABUAN.CO BOLMONG— Musim kemarau yang terjadi beberapa bulan terakhir ini mulai dirasahkan para petani khususnya yang ada di Bolmong Raya. Dimana menurut Kabid Tanaman Pangan, Holtikultura dan Aneka Tanam Dispertanak Bolmong Sahcrul Dosa SP, mengatakan disejumlah lahan pertanian di wilayah Bolmong, mulai mengalami kekeringan.
“Memang dibeberapa wilayah mulai terjadi kekeringan. Dan hal ini memang sering terjadi diakhir-akhir tahun seperti ini,’’ ujar Dosa.
Menurut Dosa, saat ini dari data yang ada di dinasnya tercatat luas wilayah persawahan di Bolmong seluas 21.738 Hektar. Dan mengantisipasi kekeringan tersebut, para petani mencari mata pencarian yang lain sembari menunggu curah hujan yang biasa terjadi di Desember.
Ditemui terpisah, Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Bolmong Taufik Mokoginta, mengatakan untuk mengantisipasi kekeringan seperti saat ini pihaknya membuat sumur bor untuk memompa air.
‘’Cara ini memang bukan menjadi sebuah solusi yang utama. Namun minimal ini bisa menjadi satu-satunya cara untuk mengairi sawah yang kering,’’ tuturnya. (man)