TOTABUAN.CO — PT Toyota Motor Indonesia menyatakan akan mengekspor 686 unit mobil ke wilayah Timur Tengah. Ratusan unit tersebut dengan komposisi Vios sebanyak 265 unit, sedangkan Innova dan Fortuner sebanyak 421 unit.
Direktur PT Toyota Motor Indonesia Made Dana Tangkas menuturkan beberapa negara tujuan ekspor kali ini yakni, Bahrain, Kuwait, Oman, Qatar dan Uni Emirat Arab dengan jumlah total kendaraan sebanyak 686 unit.
“Hari ini kita mengirim 686 unit, untuk Vios sebanyak 265 unit, sedangkan Innova dan Fortuner sebanyak 421 unit. Tujuan ekspornya ke wilayah Timur Tengah,” ungkap Made di Jakarta, Kamis (9/10).
Hingga saat ini, lanjut Made, pihaknya telah mengekspor ke 70 negara yakni, kawasan Asia Pasifik, Amerika Latin, Afrika dan Timur Tengah. Selain ketiga jenis kendaraan tersebut, Toyota juga telah mengekspor jenis citycar Toyota Yaris.
“Mobil produksi Indonesia sudah berkembang dengan baik. Saat ini kandungan komponen lokal kita sudah sebesar 60 persen-80 persen,” ungkapnya.
Made meyakini, jika melihat pertumbuhan ekonomi dalam negeri yang diprediksi akan meningkat kedepannya maka pihaknya optimis akan meningkatkan ekspor 3 kali lipat hingga 2025.
“Namun, hal itu perlu mendapat dukungan pemerintah dengan menyediakan infrastruktur,” ucapnya.
“Tantangan industri otomotif Indonesia masih sangat besar karena lemahnya infrastruktur seperti akses jalan, pelabuhan dan fasilitas lain. Oleh sebab itu kami minta dukungan pemerintah untuk menambah akses jalan dan penambahan pelabuhan laut baru untuk membangun ekonomi Indonesia,” pungkas Made.
Sumber : merdeka.com