TOTABUAN.CO KOTAMOBAGU–Bagi gadis di Bolmong Raya khususnya di Kotamobagu mungkin lebih berhati-hati dengan pria asing. Apaterlebih belum mengetahui indentitas dan latar belakangnya. Jumat (03/09/2014) tim reserse dan kriminal Polres Bolmong menangkap CH alias Chan yang mengaku seorang polisi berpangkat komisaris polisi (Kompol). Pria kelahiran 1978 dan lahir di Jakarta ini ternyata mengaku seorang perwira yang sedang ditugaskan khusus di Kotamobagu.
Bahkan dengan pengakuannya itu, dia sudah berhasil menarik perhatian sejumlah perempuan dan diajak berkencan.
Setelah diintrogasi, Chan ternyata hanyalah seorang pedagang beras dan tabung gas yang sehari-hari berjualan di Modayag dan pasar di Kotamobagu.
Dia mengaku pangkat Kompol, hanya untuk menarik perhatian saja. ” Saya ndak ada maksud apa-apa pak, yang pasti hanya ingin menarik perhatian saja,” kata Chan saat diintrogasi disalah satu ruangan Reskrim Polres Bolmong Jumat (3/9/2014).
Chan juga mengaku kalau pangkat Kompol gadungan itu, ternyata menarik perhatian para gadis. Terbukti ia sedang pacaran dengan salah satu mahasiswi di salah satu perguruan di Kotamobagu, dengan alasan sudah pisah.
Salah satu anggota Reskrim mengatakan, penangakapan itu terbongkar dari laporan warga. Ia ditangkap di Kelurahan Mogolaing di salah satu ruamh warga. Setelah diperiksa, dia tak mampu menunjukan kartu anggota kalau dia anggota polisi.
Kini kedoknya terbongkar, karena ternyata dia tinggal bersama istrinya di Desa Tanoyan Utara Kecamatan Lolayan Kabupaten Bolaang Mongondow. (Has)