TOTABUAN.CO- Seorang pemuda bernama Joe memilih jadi pengemis di sekitar Manhattan, New York. Namun Joe bukan pengemis sembarangan. Pemuda 26 tahun ini telah mengalahkan gaya hidup pria kaya yang sebagian bermimpi dikelilingi banyak wanita.
Bermodalkan empat potong baju dan rayuan mautnya, Joe sesumbar telah berhubungan dengan 156 wanita selama setahun. Joe bahkan mengaku pernah ditawari menginap berhari-hari oleh wanita yang ditemuinya.
Jika siang hari, Joe akan menjalankan profesinya sebagai pengemis. Dia juga sering datang ke toko-toko sekitar Manhattan untuk mencari sampel gratis produk perawatan tubuh seperti deodoran dan hair gel. Kadang dia juga menghabiskan uang hasil mengemisnya untuk menjaga penampilannya.
“New York City sangat luar biasa. Kota ini memiliki 8 juta orang sehingga aku bisa memilih gadis mana saja yang aku suka,” katanya. “Kerjaku hanya agar tampil menyakinkan. Aku pergi ke toko untuk merapikan rambut dan menyemprotkan deodoran agar tak terlihat seperti gelandangan.”
Dalam menjalankan aksinya, Joe memilih gadis secara acak. Dia akan merayu dan bersedia menikahinya. Semuanya dilakukan hanya untuk menyenangkan mereka.
Joe mengaku menjadi gelandangan karena diusir ibunya yang memergokinya membawa narkotika. Namun Joe tidak menyesal. Kendati demikian Joe berpesan agar para pemuda tidak meniru apa yang dilakukannnya. “Jangan pernah sepertiku. Hidup tak tentu arah ini bukan untuk semua orang. Kisah-kisah tentang pengemis kaya, yang pura-pura miskin dan penghasilan super-besar banyak terjadi di sekitar kita.
Sumber: Beritasatu.com