TOTABUAN.CO jakarta – Sepeda motor sudah menjadi alat transportasi untuk sebagian besar masyarakat Indonesia. Namun, masih banyak diantara para pengendara sepeda motor yang kurang memperhatikan keselamatan berkendara.
“Fakta menunjukkan bahwa setiap hari ada 3-4 pengendara sepeda motor meninggal dan ratusan mengalami kecelakaan ringan maupun berat. Oleh karena itu safety riding dibutuhkan,” ujar Ketua Umum Komunitas Ninja Injection Owners, Egie Alfeus, Sabtu (23/8).
Hal ini diungkapkan Egie dalam diskusi tentang “Safety Riding” di Beritasatu.com Festival and Inspiring Young Leader di Lippo Mall Kemang.
Oleh karena itu, diperlukan persiapan oleh pengendara motor untuk aman di perjalanan bagi si pengendara sendiri maupun orang lain.
“Pertama, kita harus mempersiapkan pikiran kita. Kita harus sadar bahwa roda dua itu full body contact. Kita harus sadar bahwa safety riding dibutuhkan,” ujar Egie.
Kedua, mempersiapkan diri pengendara motor. Persiapkan helm, jaket, sarung tangan, celana yang aman, dan juga sepatu untuk melindungi tubuh pengendara.
“Fungsi utama jaket itu untuk melindungi badan saat jatuh. Makanya jaket terbaik adalah jaket yang cukup tebal dan ada protektor. Begitu pula dengan celana, pakai celana panjang berbahan tebal dan ada protektor terutama di lutut dan tulang kering,” lanjut Egie.
Ketiga, jangan lupa mempersiapkan sepeda motor dan memastikan kendaraan roda dua dalam keadaan prima.
Egie menyarankan untuk mengecek apakah semua lampu indikator berfungi dengan baik, begitu pula dengan rem. Pastikan pula suhu ban optimal saat dipakai dalam berkendara.
“Terakhir, tetap patuhi rambu-rambu lalu lintas. Jangan saat lampu lampu merah malah tetap jalan. Jaga keselamatan kita karena keluarga menunggu di rumah,” tutup Egie.
Sumber: beritasatu.com
