TOTABUAN.CO KOTAMOBAGU—Para Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang bertugas di sejumlah kantor Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang terletak di jalan Kampus Kelurahan Mogolaing, Kecamatan Kotamobagu Barat, terpaksa harus menumpang toilet depan kantor jika hendak buang air.
“Terpaksa kami harus menumpang toilet di depan took. Toilet yang ada di kantor ini tak ada air,” keluh sejumlah staf di gedung perkantoran itu.
Awalnya kata sejumlah PNS fasilitas air memang ada, yakni menggunakan sumur bor. Tapi sudah beberapa bulan terakhir sumur bor tidak berfungsi lagi.
Kepala Dinas Sosial dan Ketenagakerjaan (Dinsosnaker) Kota Kotamobagu, Haris Podomi mengakui hal itu. Menurutnya, sudah sekian lama ini, para PNS selalu buang air harus nupang ke toilet orang. Ini dikarenakan air sumur bor tidak berfunsi lagi.
“Susahnya jika kami kedatangan tamu, terpaksa mereka kami arahkan ke toilet Toko depan kantor,” kata Haris, saat ditemui di kantornya kemarin.
Pantauan harian ini, dari sejumlah toilet yang ada di gedung perkantoran itu, tidak ada satupun bak toilet yang berisikan air. Keran air pun tidak ada yang berfungsi.
Dari lima SKPD yang berada di gedung itu yakni, Dinsosnaker, Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol), Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan Penanaman Modal (Disperindagkop-PM), Badan Pembangunan Daearah (BAPEDA), dan Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dikdispora). (Has)
