TOTABUAN.CO KOTAMOBAGU—Bertempat di Hotel Peninsula Manado, Walikota Kotamobagu Tatong Bara hadiri rapat konsolidasi dan pemutakhiran data TLHP serta seminar pencegahan korupsi yang dilaksanakan selama tiga hari sejak 12 hingga 14 Agustus 2014.
Usai mengikuti kegiatan tersebut, dilakukan penandatanganan kesepakatan pencegahan korupsi dan pakta integritas antara Gubernur Sulut dan para bupati/walikota se Sulut. Selain penandatanganan pakta integritas pencegahan korupsi, sertai dengan penandatanganan, piagam pengawasan, komitmen bersama antara pihak BPKP Perwakilan Sulut dengan Walikota/Bupati se Sulut dan antara Walikota/Bupati dengan Inspektur Kabupaten/Kota se Sulut.
Kabag humas Pemkot Kotamobagu Rafika Bora mengatakan, selain agenda tersebut, Walikota juga mengukitu sosialisasi APBD Pro Rakyat yang dipimpin wakil ketua KPK Adnan Pandu Praja dan Ibu Hendri S, serta Pengukuhan Dewan Pengurus Asosiasi Auditor Internal Pemerintah Indonesia (AAIPI) Wilayah Sulut periode2014-2017 oleh Gubernur Sulut selaku Dewan Pembina.
“Pengurus yang dikukuhkan adalah seluruh Inspektur se Sulut . Acara ini turut di hadiri oleh Inspektur Jenderal Kementerian Dalam Negeri Maliki Heru Santoso, Ketua BPKP, Gubernur Sulut, BPK Perwakilan Sulut, Deputi Pengawasan Keuangan Daerah, Forkompinda Sulut, Wagub Papua barat, Wagub Bali, Wagub Jambi dengan Peserta dari 10 Propinsi, dan 180 Kabupaten/Kota Regional 2,” kata Rafika.
Dengan dilakukannya penandatangan pakta integritas, sosialisasi APBD, akan lebih memaksimalkan pelaksanaan pembangunan yang terarah dan seuai dengan peruntukan yang ada. “Untuk Korupsi juga Pemkot tetap berkomitmen sesuai dengan penandatangan,” tandas Rafika. (Has)
