TOTABUAN.CO BOLMONG— Setelah sempat dilaporkan hanyut terbawa arus Sungai Ongkag pada Minggu sore (26/10/2025), warga Desa Dumoga IV, Kecamatan Dumoga Timur, bernama Leo Runtu (36) akhirnya ditemukan dalam kondisi tak bernyawa, Senin pagi (27/10/2025).
Menurut informasi jasad korban ditemukan oleh warga sekitar pukul 09.20 Wita, jauh dari lokasi awal korban dilaporkan hilang.
“Korban ditemukan sekitar 2.3 kilo meter dari titik awal ia dilaporkan terseret arus. Saat ditemukan, korban sudah dalam keadaan meninggal dunia,” ungkap salah satu petugas BPBD yang ikut dalam operasi pencarian.
Baca Juga: Seorang Warga Dumoga Dikabarkan Terbawa Arus Sungai Ongkag
Sebelumnya, peristiwa naas itu terjadi ketika korban sedang mencari ikan di sungai pada Minggu sore sekitar pukul 17.00 Wita. Diduga, arus sungai yang deras membuat korban kehilangan keseimbangan dan terseret. Upaya pencarian sempat dilakukan malam harinya, namun dihentikan sementara karena kondisi gelap dan dilanjutkan kembali Senin pagi.
Operasi pencarian melibatkan tim gabungan dan dibantu warga.
Setelah berhasil dievakuasi, jasad korban langsung diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan.
Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow melalui BPBD menyampaikan belasungkawa yang mendalam atas musibah ini, sekaligus mengimbau masyarakat agar lebih waspada dan berhati-hati saat beraktivitas di sekitar sungai, terutama ketika debit air meningkat.
“Kami turut berduka cita yang sedalam-dalamnya atas musibah ini. Semoga keluarga yang ditinggalkan diberi kekuatan,” ujar Plt Kepala BPBD Bolmong Vendy Mokoginta dalam keterangannya. (*)







