Kinerja Panwaslu di Bolmong Raya Tetap akan Dievaluasi
TOTABUAN.CO KOTAMOBAGU—Ketua Badan pengawas pemilu (Bawaslu) Provinsi Sulut Herwin Malonda menegaskan, usai pemilihan umum (Pemilu) panitia pengawas pemilu yang ada di kabupaten kota di Sulut, akan dievaluasi. Bahkan kata dia, warga diminta melaporkan langsung ke Bawaslu, jika ada laporan lantas tidak ditindak lanjuti oleh Panwaslu.
“ Selesai pemilu akan kita evaluasi. Apa-apa yang sudah ditangani dan mana yang tidak ditangani. Nah, kalau ada laporan ke panwas lantas tidak ditindak lanjuti, itu akan kita tindak lanjuti dengan lampiran bukti. Bahkan akan kita ke DKPP,” ujat Herwin saat diminta tanggapan melalui telepon selulernya Sabtu (4/5).
Evaluasi hasil kerja kata Herwin, bukan hanya terjadi di Panwaslu saja. Akan tetapi itu terjadi di semua tingkatan kerja, seperti KPU juga. Herwin sendiri belum mau membeberkan sejauh mana tingkat keberhasilan kerja Panwaslu di Bolmong Raya. Sebab sampai saat ini laporan serta temuan Panwaslu selama kampanye telah diminta untuk dimasukan ke Bawaslu, tambahnya.
“ Kalau memang ada laporan ke Panwaslu dan itu tidak ditindak lanjuti, warga segera melapor ke Bawaslu. Nanti akan panggil pihak Panwaslu dan akan kita rekomendasi ke DKPP. Asalkan sertakan bukti terkait persoalan pelanggaran,” tambah dia lagi diujung telepon selulernya.
Kinerja Panwaslu yang ada di lima daerah di Bolmong Raya terus mendapat sorotan dari warga. Warga menilai, kinerja Panwaslu yang ada di lima daerah ini, tak bisa diandalkan. Parahnya lagi, banyak pelanggaran yang terjadi saat kampanye, namun di duga hanya menjadi konsumsi pimpinan Panwaslu saja.(Has)