TOTABUAN.CO.BOLMONG –Anggota DPR Komisi V, Yasti Soepredjo Mokoagow membuka Sekolah Lapang Cuaca Nelayan (SLCN) bertempat di balai desa Mongkoinit Kecamatan Lolak Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) Selasa 19 Agustus 2025.
SLCN itu dihadiri Bupati Yusra Alhabsyi, Wakil Bupati Dony Lumenta, Ketua DPRD Tony Tumbelaka, dua Wakil Ketua DPRD Febrianto Tangahu dan Sulhan Manggabarani, Asisten II Renti Mokoginta, pihak BKMG Maritim Bitung, Camat serta para nelayan.
Anggota DPR Komisi V Yasti Soepredjo Mokoagow mengatakan, SLCN ini untuk meningkatkan keselamatan dan hasil tangkapan nelayan melalui pemahaman informasi cuaca bekerjasama dengan, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Maritim Bitung.
“Kegiatan sekolah lapang yang digelar ini, tentu akan menjadi nilai tambah bagi para nelayan terkait informasi cuaca,” kata Yasti.
BMKG sendiri merupakan motra kerja Komisi V. Sehingga, dia berjanji untuk terus mengawal serta mendorong dana agar kegiatan seperti inonakan terus berlanjut.
” SLCN ini nanti para nelayan mendapatkan pelatihan tentang cara membaca dan memanfaatkan informasi cuaca. Edukasi cuaca sangat penting, agar nelayan dapat merencanakan aktivitas melaut secara lebih efektif dan efisien,” kata Yasti.
“Melaut itu bisa lebih efektif dan efisien jika bisa memanfaatkan informasi yang ada di BMKG. Itu secara daring bisa diakses oleh siapa pun. Di sana, ada info cuaca laut, informasi tangkapan ikan, jadi nelayan itu sudah tidak mencari, tapi menangkap ikan,” papar politisi perempuan Sulut ini.
Melalui informasi dari BMKG, nelayan dapat mengetahui titik-titik laut yang mengalami cuaca buruk dan gelombang tinggi, sehingga keselamatan lebih terjamin.
Tujuannya adalah agar nelayan dapat memanfaatkan informasi ini untuk keselamatan pelayaran, meningkatkan hasil tangkapan, dan beradaptasi dengan perubahan iklim.
Pemkab Bolmong Dukung SLCN
Bupati Bolmong Yusra Alhabsyi mengatakan, dengan memahami informasi cuaca dan iklim, nelayan dapat menghindari daerah berbahaya, seperti gelombang tinggi atau cuaca buruk, sehingga mengurangi risiko kecelakaan di laut.
SLCN juga membekali nelayan dengan pengetahuan tentang perubahan iklim dan dampaknya terhadap kondisi perairan, sehingga mereka dapat beradaptasi dan mencari solusi yang tepat.
“Melalui pelatihan ini, nelayan dapat belajar membaca dan memahami informasi cuaca yang diberikan oleh BMKG, serta menerapkannya dalam kegiatan melaut,” kata Bupati Yusra Alhabsyi.
Bupati berharap, dengan adanya SLCN ini, para peserta mendapatkan penyuluhan dan pelatihan mengenai informasi cuaca maritim, prakiraan cuaca, dan penggunaan teknologi informasi untuk mengakses data cuaca.
“Pemerintah daerah memberikan apresiasi terhadap upaya dari anggota DPR Komisi V Ibu Yasti Soepredjo Mokoagow yang telah menghadirkan BMKG untuk melatih memberikan informasi kepada para neyalan yang ada di Bolmong. Kami berharap legiayan seperti ini, rutin dilakulan,” uksr Bupati Yusra saat menyampaikan sambutan.
Para peserta yang hadir tampak fokus mengikuti jalannya sosialisasi mendengarkan pemaparan dari pemareri. Mereka bersyukur banyak manfaat yang didapat, terutama soal informasi cuaca. (*)