TOTABUAN.CO BOLMONG — Tingginya curah hujan di Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) mengakibatkan jalur trans Sulawesi Utara tepatnya di Desa Muntoi Timur Kecamatan Passi Barat putus Minggu 8 September 2024.
Salah satu jembatan di jalur trans Sulawesi amblas, hingga tidak bisa dilewati.
Anggota DPRD Provinsi Sulawesi Utara Rocky Wowor menyatakan keprihatinannya atas bencana banjir yang melanda Desa Muntoi Timur.
Salah satu jembatan utama di Desa Muntoi Timur nyaris putus akibat terjangan banjir di dekat Balai Pertemuan Umum Totanoban.
Anggota DPRD Provinsi Sulut Rocky Wowor langsung menyampaikan aspirasi masyarakat kepada Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey.
Gubernur pun cepat bertindak dengan menginstruksikan Sekretaris Provinsi Sulut segera berkoordinasi dengan Balai Jalan. Karena ruas jalan tersebut, merupakan jalan nasional untuk segera diperbaiki.
Rocky pun mengapresiasi langkah cepat pemerintahan Gubernur Olly Dondokambey dan Wakil Gubernur Steven Kandouw yang langsung merespons keluhan masyarakat.
Menurut Rocky, tanggapan cepat dari pemerintah menunjukkan komitmen mereka dalam menjaga keselamatan dan kenyamanan warga, khususnya terkait infrastruktur vital seperti jembatan.
“Saya sangat mengapresiasi respons cepat dari Pak Gubernur dan Wakil Gubernur. Masyarakat merasa diperhatikan, dan saya harap solusi cepat segera diambil untuk memperbaiki kondisi ini,” kata Wowor.
Dia juga mengingatkan masyarakat untuk tetap waspada dalam perjalanan. Ia meminta agar warga menggunakan jalan alternatif guna menghindari risiko kecelakaan atau hal-hal yang tidak diinginkan.
“Saya mengimbau masyarakat untuk berhati-hati. Lebih baik mencari jalan alternatif untuk sementara waktu sampai perbaikan selesai,” tambahnya.
Bencana banjir ini telah memicu perhatian berbagai pihak, dan diharapkan tindakan cepat dari pemerintah dapat memulihkan akses vital di Desa Muntoi Timur, Bolmong. (*)