TOTABUAN.CO KOTAMOBAGU — DPD PDI Perjuangan Sulawesi Utara sudah mempersiapkan nama untuk peralihan tanggungjawab terhadap posisi Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Kotamobagu yang ditempati Meiddy Makalalag.
Tiga nama yang disiapkan itu, yakni Royke Kasenda, Rustam Simbala dan Adrianus Mokoginta.
Tiga nama itu hasil usulan lewat rapat bersama DPD PDI Perjuangan Sulut Kamis (16/8) kemarin.
Kader PDI Perjuangan Kotamobagu Adrianus Mokoginta membenarkan informasi tersebut.
Namun Adrianus menjelaskan, rapat dengan DPD PDI Perjuangan Sulut tidak membahas soal sanksi. Apalagi soal posisi Ketua DPC PDIP Kotamobagu.
Menurutnya, rapat tersebut hanya membahas soal kesiapan pengurus dalam peralihan tanggungjawab mengingat waktu pendaftaran bakal calon walikota dan wakil walikota makin dekat.
“Kalu boleh dikata, tiga nama yang disiapkan ini hanya peralihan tanggungjawab saja untuk proses administrasi dalam rangka menghadapi pendaftaran pasangan calon dari PDIP ,” kata Adrianus Jumat 16 Agustus 2024.
Adrianus mengatakan, hingga kini komunikasi dengan Ketua DPC PDI Perjuangan Kotamobagu Meiddy Makalalag belum tersambung.
Para kader juga sudah diminta untuk berkomunikasi bahkan disuruh mencari tahu keberadaan Meiddy untuk berkomunikasi
“Andai dalam waktu dekat komunikasi dengan Ketua Meiddy sudah tersambung, tentu akan lain. Karena beliau masih tercatat sebagai Ketua DPC yang sah,” katanya.
Dia menegaskan, Meiddy Makalalag hingga saat masih kader. Bahkan posisinya sebagai Ketua DPC PDI Perjuangan hingga saat ini masih sah.
Berbeda jika Ia tetap memilih maju dan diusung partai lain di Pilkada Koramobagu 2024, tentu itu juga akan lain tentu keputusannya kita hormati. Namun sepanjang belum resmi, Meiddy Makalalag tetap masih tercatat sebagai kader PDI Perjuangan Kotamobagu yang sah. (*)