TOTABUAN.CO BOLTIM—Pemerintah Bolaang Mongondow Timur (Pemkab Boltim) berencana menghapus sumber pendapatan asli daerah (PAD) dari Dinas Kesehatan dan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil.
Kepala Bidang Pendapatan, Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan Aset Daerah (DPPKAD) Boltim, Fitrya Rauf mengungkapkan penghapusan retribusi dari kedua satuan kerja tersebut setelah diberlakukannya program kesehatan gratis oleh pemda dan adanya pemberlakukan sistem administrasi kependudukan yang gratis oleh pemerintah pusat.
“Tahun ini sebenarnya PAD di Dinkes sebanyak Rp 600 juta dan di Capil Rp 475 juta. Namun mungkin akan hilang tahun ini karena akan digratiskan. Kita masing menunggu perbup. Mungkin akan dihapus di APBD Perubahan,” terang Fitrya Kamis (13/3).
Editor Hasdy Fattah