TOTABUAN.CO KOTAMOBAGU — Pasca kebakaran kantor Mapolres Kotamonagu Kamis (3/3) sekitar pukul 03.30 WIB, konidisi gedung belum bisa digunakan. Kendati demikian, pelayanan tetap akan berjalan meski akan menggunakan eks gedung Universitas Dumoga Kotamobagu (UDK).
Kapolres Kotamobagu AKBP Irham Halid mengatakan, meski dilanda musibah kebakaran, namun pelayanan kepada masyarakat tetap berjalan.
“Saat ini telah mendapat izin pakai dari Pemkot Kotamobagu yakni eks gedung UDK,. Itu yang akan dijadikan Mapolres,” ujar Irham.
Menurut Irham, musibah kebakaran yang terjadi sekitar pukul 03.30 WIB. Ada sebelas unit motor sebagai barang bukti ikut terbakar. Begitu juga satu unit kendaraan roda empat nyaris dilalap si jago merah. Selain itu gudang senjata jugabikut terbakar kata Irham.
Irham mengatakan belum mengetahui secara pasti kronologis kebakaran tersebut. Meski dugaan awal karena arus pendek, namun masih menunggu tim Labfor Polda Sulut untuk melakukan pemeriksaan.
Sementara untuk total kerugian diperkirakan mencapai 25 miliar rupiah.
Dapat Dukungan Masyarakat
Suasana di halaman Mapolres Kotamobagu terus didatangi warga. Rasa empati datang pasca musibah kebakaran yang terjadi jelang Subuh Kamis (3/3).
Kedatangan para ibu-ibu itu dengan membawa bantuan sekaligus memberikan suport kepada Kapolres Kotamobagu AKBP Irham Halid.
Para ibu-ibu itu datang dengan membawa makanan dan minuman untuk membantu para petugas Damkar dan para anggota Kepolisian.
Kapolres Kotamobagu AKBP Irham Halid mengaku ikut terbantu atas kepedulian yang diberikan.
“Terima kasih atas suport dan bantuanya, semoga Allah SWT akan membalas semua kebaikan yang diberikan,” ungkap Irham dengan mata berkaca-kaca.
Selain itu tampak pada kunjungan itu, terlihat Wali Kota Kotamobagu Tatong Bara, Bupati Boltim Sam Sahrul Mamonto, Wakil Walikota Nayodo Koerniwan, Dandim, Kejari, Ketua DPRD Kotamobagu Meyydi Makalalalg, dan Wakil Ketua DPRD Herdy Korompot ikut terlihat di halaman Mapolres. (*)