TOTABUAN.CO BOLMONG – Sejak dibuka Bupati Bolaang Mongondow (Bolmong) Yasti Soepredjo Mokoagow, tes Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) memunculkan 10 peserta yang tembus nilai ambang batas atau passing grade.
Tes yang dilaksanakan di gedung CAT BKPP Bolmong itu, dimulai pukul 07.15 Wita dengan menerapkan protokoler kesehatan secara ketat.
Dari 40 peserta yang ditetapkan pada sesi pertama, ternyata 2 peserta dinyatakan gugur karena tidak hadir. Sedangkan 10 peserta dinyataka lolos ke tahapan Seleksi Kompeteni Bidang (SKB).
Nilai ke 10 peserta, rata mencapai ambang batas yang ditetapkan.
Pada seleksi CPNS tahaun 2021, passing grade yang ditetapkan berbedah dengan tahun sebelumnya. Yakni 65 untuk TWK, 80 untuk TIU, dan 166 untuk TKP.
Mereka yang dinyatakan tembus passing grade dipastikan akan mengikuti tahapan selanjutnya yakni SKB.
Kesepuluh peserta yang lolos itu yakni Riska Andira Ma’din, Merry C Taawoeda, Livia Yesie Woyongan, Glory Maweikere, Bela Maria Tumangkeng, Apfia Cristin Sambuaga, Firmansyah Abdul dan Angga Rizki Saputra.
Sebelumnya tes, Bupati Bolmong Yasti Soepredjo Mokoagow, didampingi Ketua Panitia pengadaan CPNS 2021, Tahlis Gallang memberikan motivasi kepada peserta untuk memanfaatkan waktu yang telah ditetapkan.
Bupati mengatakan, bahwa seleksi CPNS ini, benar-benar transparan dan tidak ada jatah-jatahan. Sehingga butuh kosentrasi dari para peserta dalam mengisi setiap soal yang ada di layar komputer.
“Tidak ada jatah-jatahan. Tentu butuh kosentrasi dari semua peserta, agar bisa mendapatkan nilai sesuai yang ditetapkan,” kata Bupati.
Pada pelaksanaan tes SKD di masa pandemi saat ini, semua peserta membawa surat rapid tes antigen.
“Jadi sebelum masuk ruangan semua peserta diperiksa. Mulai diminta untuk menunjukan KTP, hasil swab nya. Selain itu hanya bisa membawa pencil dan kartu ujian. Lain dari itu tidak bisa, karena dijaga oleh petugas,” jelasnya.
Ketua Pengadaan CPNS Bolmong Tahlis Gallang menjelaskan, untuk seleksi CPNS saat ini passing grade telah berubah dari sebelumnya.
Pada seleksi tahun 2020 untuk formasi umum, nilai ambang batas atau passing grade TWK 65, TIU 80 dan TKP 126. Namun untuk 2021 saat ini terjadi perubahan. Yakni 65 untuk TWK, 80 untuk TIU, dan 166 untuk TKP.
Passing grade adalah nilai batas minimal yang wajib dipenuhi peserta agar bisa lolos ke tahapan berikutnya. Jika pelamar CPNS nilainya di atas passing grade yang telah ditentukan, maka akan mengikuti tahapan tes selanjutnya, yakni Seleksi Kompetensi Bidang (SKB), tandasnya.
Untuk jumlah peserta yang tercatat ikut dalam tes CPNS Bolmong berjumlah 713. Dengan rincian formasi kesehatan 598 peserta, tenaga teknis 115 peserta. Sedangkan dari hasil pemeriksaan, 1 peserta dinyatakan positif 1, 4 perserta dinyatakan kontak erat. Sehingga masih akan dilihat untuk diikutkan pada tes selanjutnya.
Pada pelaksanaan test direncanakan akan berlangsung hingga 27 September. Setiap hari 4 sesi, 1 sesi jumlah peserta sebanyak 40 peserta terkecuali Jumat hanya berlangsung 2 sesi saja. (*)