TOTABUAN.CO BOLMONG – Bupati Bolaang Mongondow (Bolmog) Yasti Soepredjo Mokoagow, kini tinggal menunggu hasil seleksi pejabat tinggi pratama yang sedang ikut job fit. Berdasarkan data dari Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Bolmong, sedikitnya 21 pejabat mulai mengikuti tahapan seleksi.
Seleksi job fit yang dibuka Sekda Bolmong Tahlis Gallang, membuktikan jika YSM julukan Yasti Soepredjo Mokoagow tak main-main untuk menentukan siapa pejabat yang masih dipertahanakn di jabatan lama.
Menurut Sekda Bolmong Tahlis Gallang, job fit yang dilaksanakan lingkup Pemkab Bolmong ini, merupakan seleksi kesusaian dengan istilah job fit.
Mantan Sekda Bolsel dan Kota Kotamobagu ini menjelaskan, job fit beda dengan open bidding. Di hadapan para peserta, lulusan STPDN angkatan tahun 2005 ini membeberak, kalau open bidding itu biasa diistilahkan lelang atau seleksi terbuka. Sedangkan job fit kemungkinan yang bakal terjadi itu adalah perpindahan antar jabatan.
“Jadi istilahnya adalah penyegaran, Seperti contoh, dari kepala dinas A, dipindahkan menjadu kepala Badan atau sebaliknya. Ada juga bisa ditunjuk sebagai sttaf ahli Bupati,” paparnya.
Asesment itu sangat beralasan kata Panglima julukan Sekda Tahlis Gallang. Menurutnya assasement ini sangat menentukan kelayakan seseorang untuk memangku jabatan tertentu.
“Jadi asesment ini bisa membedah, menganalisa pejabat tersebut cocok ditempatkan di mana,” sambungnya.
Untuk mengukur kembali secara psikologis, secara kompetensi apakah pejabat selama ini masih memiliki kompetensi yang dibutuhkan.
“Kalau tidak lagi memenuhi kompetensi jabatan, maka jawabannya mungkin apa interfensi yang akan dilakukan ke depan, misalnya ada diklat-diklat tertentu yang harus dia ikuti. Okelah dia masih menduduki jabatan eselon dua, tetapi diwajibkan untuk mengikuti diklat,” tambah Tahlis menjelaskan.
Kepala BKPP Bolmong Umaruddin Amba mengatakan, asesment diikuti 21 pejabat. Setelah itu akan dilanjutkan dengan ujian makalah hingga wawancara di Badan Kepegawaian Negara (BKN) Manado.
Adapun 21 pejabat yang mengikuti asesment yakni, Parman Ginano (Kadis Kominfo), Rio Andiono Lombone (Kepala BKD, Plt Kepala Inspektorat), Drs. Albert Tangkere (staf ahli Bupati), Syahril Mokoagow (Plt Kepala BPBD), Zainudin Paputungan, (Plt Asisten II) Yahya Fasa ( Sekretaris DPRD), Renti Mokoginta (Kadis Pendidikan), Abd Haris Bambela (Kepala Dinas Sosial) Ramlah Mokodongan (Kadis Tenaga Kerja Transmigrasi), Ofir Ratu (Kadis Koperasi dan UKM), Abdul Latief (Kadis Lingkungan Hidup), Ulfa Paputungan (Kadis Pariwisata), Channy Wayong (Kadis PUPR), Deker Rompas (Kasat Pol PP, Plt Asisten I) Ahmad Yanny Damopolii (Kaadis PMD), I Ketut Kolak (Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan KB), Farida Mooduto (Kadis Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak) Remon Ratoe (Kadis Pertanian), Taufik Mokoginta (Kadis Perkebunan), Dadang G Nugroho (Kadis Perkim) dan Yariis Awaludin Hattam (Kepala Bappeda). (*)