TOTABUAN.CO BOLSEL –Program Asuransi Petani dan Nelayan (Kartu BERKAH) untuk masyarakat yang ada di Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel) pada tahun ini akan diluncurkan.
Di mana program tersebut akan dinikmati masyarakat Bolsel sebagai jaminan bagi masyarakat petani dan nelayan.
Rencananya Kartu BERKAH ini akan dilaucnhing pada Januari 2021 ini.
Menurut Bupati Bolsel Iskandar Kamaru, jika kartu Berkah merupakan wujud kepedulian pemerintah terhadap masyarakat.
“Ini adalah salah satu kepedulian kami untuk mensejahterakan masyarakat Bolsel,” kata Iskandar saat memimpin apel Perdana masuk kerja Senin 4 Januari 2021.
Kartu BERKAH ini merupakan kartu asuransi jiwa bagi petani, nelayan dan imam serta pegawai syari.
Menurutnya, pemegang kartu BERKAH bisa diklaim saat mereka mengalami kecelakaan kerja.
“Langsung bisa diklaim jika mengalami kecelakaan kerja. Mulai dari luka, cacat, hingga meninggal,” ucapnya.
Dengan adanya kartu BERKAH ini bisa menjadi jawaban dari setiap permasalahan nelayan dan petani di Bolsel.
“Tentunya kami berharap, kartu Berkah ini menjadi jawaban dari setiap permasalahan yang ada di kaum petani dan nelayan,” ungkap Ketua DPC PDI Perjuangan Bolsel ini.
Apel perdana itu juga dirangkaikan dengan penandatanganan perjanjian kerjasama dengan BPJS Kesehatan Cabang Tondano dan Launching Kasda Desa Online untuk Pemerintah Desa.
Selain itu, Pemkab juga telah bekerjasama dengan Bank Sulutgo untuk launching Kasda Desa Online dengan tujuan memudahkan proses pengelolaan keuangan desa serta mendorong terwujudnya transparansi. (*)