TOTABUAN.CO BOLMONG — Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) dan Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) tak ingin mematok target terlalu tinggi di Porprov 2021 mendatang. Namun sebagai tuan rumah, Kabupaten Bolmong menargetkan harus berada di posisi ke dua.
“Kalau bicara target, Bolmong harus masuk lima besar. Paling tidak harus di juara dua,” ucap Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Bolmong I Wayan Mudiyasa.
Target itu dipatok atas persiapan para atlet yang saat ini mulai disiapkan. Paling maksimal kata Mudiyasa, bisa menyambet juara dua.
Rasa optimis tersebut tertuang lantaran Bolmong merupakan tuan rumah. Sedangkan untuk mendapatkan juara umum utama, terbilang sangat berat.
“Kalaupun berhasil, kemungkinan hal itu merupakan keberuntungan. Tetapi target paling maksimal kita raih dua besar. Kesempatan kita karena kita tuan rumah,” katanya.
Untuk mendapatkan mimpi tersebut, perlu adanya kerjasama yang baik antara semua tim. Karena dengan persatuan, tujuan dapat diraih dengan mudah. Tetapi jika terpecah, maka sangat mustahil cita-cita bersama itu dapat terwujud.
“Kita bersama-sama untuk meraih hal itu. Karena dengan modal kebersamaan, mudah-mudahan kita dapat itu. Tanpa kebersamaan susah. Apalagi sendiri –sendiri,” katanya.
Porprov Sulut X yang dilaksanakan di Kota Bitun pada 2019 lalu diikuti 15 Kabupaten Kota se-Sulut.
Di mana Kota Manado berhasil meraih juara I dengan perolehan 168 medali. Yakni 74 medali emas, 45 perak dan 50 perunggu.
Juara 2 diraih Kota Bitung dengan memperoleh 48 medali emas, 39 perak dan 52 perunggu. Sedangkan juara 3 diraih oleh Kabupaten Minahasa dengan perolehan medali emas 30, perak 44, perunggu 45. (*)