TOTABUAN.CO BOLSEL — Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel) melakukan Rapid Test bagi seluruh jajarannya Senin 13 Juli 2020.
Pemeriksaan Rapid Test yang dilaksanakan di Kantor Bawaslu Bolsel itu diikuti oleh 117 anggota Bawaslu terdiri dari tingkat kabupaten, kecamatan sampai pengawas Kelurahan/Desa(PKD) yang tersebar di 7 Kecamatan yang ada di Bolsel.
“Rapid Test ini wajib diikuti oleh semua jajaran Bawaslu, Panwascam, dan PKD yang berjumlah 117, dan tentu ini tujuanya untuk mengantisipasi penyebaran Virus Corona disease atau Covid-19,” ujar selaku Koordinator Sekretariat (Korsek) Bawaslu Bolsel Arthur Waroka.
Ketua Bawaslu Bolsel Rolis Hasan mengatakan, agenda pemeriksaan hari ini merupakan tindak lanjut dari surat edaran Bawaslu RI kepada Bawaslu tingkat Provinsi hingga desa.
“Ini juga kita laksanakan sebagai langkah untuk meminimalisir adanya penyebaran wabah Covid-19 bagi penyelenggara Pemilu,” ungkap Rolis.
“Sangat penting untuk dilakukan pemeriksaan dini kepada penyelenggara Pemilu, mengingat saat ini kita sedang dalam tahapan Pilkada. Sehingga wajib bagi setiap penyelenggara untuk mematuhi protokol kesehatan termasuk ikut berpartisipasi dalam memutus rantai penyebaran pandemi Covid-19,” katanya.
Menurutnya, agenda pemeriksaan rapid test akan digelar hingga 5 hari ke depan oleh masing-masing Kecamatan yang ada di Bolsel.
“Pelaksanaannya kita lakukan secara berkala, hari ini baru jajaran Bawaslu tingkat Kabupaten dan Panwascam serta PKD di Kecamatan Bolaang Uki,” tandasnya. (Adv)