TOTABUAN.CO BOLMONG –Bupati Bolaang Mongondow (Bolmong) Yasti Soepredjo Mokoagow didampingi Wakil Bupati Yanny Ronny Tuuk turun langsung menyerahkan bantuan bahan pokok tahap kedua kepada warga penerima di wilayah Dumuga Bersatu.
Selain bantuan bahan kebutuhan, Bupati juga menyerahkan masker dan diserahkan ke masing-masing kepala Puskesmas.
Penyerahan bantuan itu bertempat di masing-masing Kantor Camat dihadiri Ketua DPRD Bolmong Welty Komaling, Kapolres Bolmong AKBP Indra Pramana, para Asisten, para kepala OPD serta Camat dan kepala desa.
Seperti di Kecamatan Dumoga Tengah, secara simbolis Bupati dan Wakil Bupati menyerahkan bantuan kepada perwakilan warga penerima.
Setiap kepapla keluarga penerima menerima 36 kilogram beras premium, 4 kilogram gula pasir, 8 buah ikan kaleng dan 2 liter minyak goreng. Penyaluran bantuan ini sudah merupakan tahap kedua sejak April disalurkan.
Bupati Bolmong Yasti Soepredjo Mokaogow mengatakan, berbedah dengan daerah lain yang baru menetapkan tiga bulan, namun untuk Kabupaten Bolmong sendiri penyaluran bantuan bahan pokok sudah ditetapkan hingga sembilan bulan ke depan atau hingga Desember.
“Melalui refocusing anggaran, Bolmong sudah menetapkan hingga sembilan bulan untuk penyaluran bantuan,” ujar Bupati.
Kebijakan politik anggaran yang diambil ini, sebagai langkah pemerintah daerah untuk membantu warga terdampak akibat Covid-19. Sebab, selain warga yang menerima Bantuan Langsung Tunai (BLT) bersumber dari dana desa, juga telah terdata sebaga penerima bantuan sosial tunia (BST) yang bersumber dari Kementrian Sosial.
Bupati berharap, bantuan yang disalurkan ini bisa membantu warga yang terdampak. Selain itu tetap mengikuti anjuran pemerintah dengan terus memperhatikan protokoler kesehatan seperti rajin cuci tangan, jaga jarak, menggunakan masker dan menjaga lingkungan agar tetap bersih.
“Semoga dengan bantuan ini, masyarakat tetap sehat dan tidak ada yang sakit,” ungkap Bupait.
Camat Dumoga Tengah Rahmat Makalalag mengatakan, untuk jumlah penerima bantuan bahan pokok di Kecamatan Dumoga Tengah berjumlah 369 kepala keluarga dari total 404 kepala keluarga. Yang sisanya menerima BLT DD dan BST dari Kementrian Sosial yang tersebar di di 10 desa yang ada.
“Untuk Kecamatan Dumoga Tengah ada 10 desa dari 13 dari ribu jiwa,” jelasnya. Data dari Dinas Ketahanan Pangan dari 369 penerima di Kecamatan Dumoga Tengah terdiri 225 kepala kelurga menjadi tanggungan Dinas Sosial dengan mendapat 4 kilogram gula pasir, 8 buah ikan kaleng dan 2 liter minyak goreng. Sedangkan 36 kilogram beras premium menjadi tanggungan DKP untuk setiap kepala keluarga. (advertorial)