TOTABUAN.CO BOLMONG –Jajaran Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) melakukan pertemuan dengan pihak investor dari Norwegia di ruang rapat Kantor Bupati Bolmong Rabu 22 Januari 2020.
Dalam pertemuan itu dipimpinn Asisten II Zulkifli Paputungan yang dihadiri sejumlah pimpinan OPD, Camat Poigar, serta para staf Khusus Bupati.
Dalam pertemuan itu, terungkap jika Desa Pomoman Kecamatan Poigar dilirik investor yakni PT Tinfos Norwegia untuk dibangun pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA).
Pertemuan perdana ini merupakan langkha awal dengan investor mulai dari proses pengurusan izin pelaksanaan pembangunan PLTA.
Business Development Manager PT. Tinfos Hydropower Solutions Reyner L Adriaansz usai pertemuan tersebut mengatakan, telah melakukan survei di Desa Pomoman Kecamatan Poigar. Menurutnya lokasi tersebut layak dan memenuhi syarat untuk dibangun PLTA yang berkapasitas 20 MW.
“Tahun lalu kita sudah melakukan survey. Dari kajian itu, lokasinya memenuhi syarat,” kata Reyner menjelaskan.
Dia mengaku, rapat tersebut, masing-masing instansi terkait telah memaparkan kebutuhan kelengkapan proses pembangunan akan dilaksanakan.
“Kami juga sudah mendengar apa yang menjadi persyaratan-persyaratan yang akan dipenuhi oleh pihak perusahaan untuk kelancaran proses pembangunannya nanti. Termasuk didalamnya perizinan dan mudah-mudahan dapat dipenuhi oleh pihak perusahaan,” ungkap Reiner.
Asisten II Setda Bolmong Zulkifli Paputungan mengatakan, pemerintah akan melakukan survei lokasi terlebih dahulu sebelum mengeluarkan izin yang diibutuhkan dalam proses pembangunan tersebut.
“Kita survey dulu bersama pihak investor,” kata Zulkifli.
Proses pengurusan izin untuk pembangunan PLTA, pemerintah daerah memberikan kemudahan untuk pengurusan izin. “Kalau menyangkut pengeluaran izin, sepanjang itu tidak bermasalah di lapangan, tidak memiliki dampak buruk terhadap masyarakat, pemerintah akan berikan kemudahan,” tandasnya.