TOTABUAN.CO BOLMONG–Penipuan dengan mengatasnamakan pejabat, kembali dirasakan salah satu pejabat di Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong). Di mana, nama Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan (Dispertanak) Bolmong, Taufik Mokoginta, digunakan oleh oknum tak bertanggungjawab, untuk meminta uang kepada para kelompok tani.
“Saya baru tahu ketika ada para petani yang menelepon saya. Nama saya digunakan meminta uang untuk ditransfer. Besaran hingga Rp100 juta,” kata Taufik Rabu (2/8).
Bahkan dia membeberkan nomor telepon yang menelepon para petani. “ Ini nomor teleponnya 082347503749. Kemudian, meminta kelompok tani, menghubungi nomor HP 081282422077. Padahal saya tidak pernah melakukan hal itu,” ujarnya.
Dia meminta agar para kelompok tani untuk tidak melayani oknum yang mengatasnamakan pribadi maupun dinas yang dipimpinnya itu.
“Saya bersyukur, dan alhamdulillah kelompok tani langsung menelpon dan melaporkan kepada saya kejadian itu. Jangan pernah melayani permintaan mereka,” tegasnya.
Selain itu, dia mengimbau para petani penerima bantuan agar memanfaatkan bantuan dengan baik dan sesuai peruntukannya. “Penggunaan bantuan harus jelas dan tepat sasaran. Bantuan baik dari pemerintah pusat, provinsi dan daerah, bertujuan untuk memberikan motivasi kepada petani dalam meningkatkan produksi pertanian,” tandasnya. (Has)