TOTABUAN.CO KOTAMOBAGU—Pemkot Kotamobagu dari hasil musyawarah pembangunan (Musrembang) menerima 321 usulan prioritas daerah. Ini terbukti dari hasil singkronisasi atas hasil Musrembang yang dilaksanakan sejak Februari hingga maret.
Kepala badan perencanaan pembangunan daerah (Bappeda) Kotamobagu Sande Dodo mengatakan, usulan prioritas daerah paling banyak adalah usulan terkait peningkatan infrastruktur. Dari 321 usulan, usulan peningkatan infrastruktur yakni 209 usulan bila dibandingkan dengan usulan lainnya.
“Ini hasil singkronisasi sejak Musrembang tingkat kecamatan hingga tingkat daerah,” kata Sande disela-sela acara Musrembang di aula Pemkot Senin (30/3/2015).
Usulan prioritas daerah bukan hanya usulan peningkatan infrastruktur saja. Akan tetapi usulan peningkatan reformasi birokrasi dan tata kelolah 11 usulan, peningkatan kualitas pendidikan dan kesehatan 15 usulan, peingkatan kualitas ketahanan pangan 50 usulan. Selain itu usulan peningkatan penaggulangan kemiskinan 6 usulan, Keadilan dan kesetaraan gender 7 usulan, usulan peningkatan pelestarian lingkungan hidup 23 usulan. Namun untuk peningkatan kerja sama regional dan internasional tidak ada usulan.
“Data ini sudah disingkronisasi, sejak Musrembang dari tingkat kecamatan,” tambahnya.
Namun bukan hanya usulan prioritas daerah. Akan tetapi skala nasional. Dia mengatakan, untuk usulan skala prioritas nasional, ada 371 usulan meliputi, Reformasi birokrasi dan tata kelolah 11 usulan, pendidikan 10 usulan, kesehatan 6 usulan, Peningkatan kulitas pendidikan dan kesehatan 15 usulan, peingkatan kualitas ketahanan pangan 50 usulan, peningkatan infrastruktur 209 usulan, penaggulangan kemiskinan 6 usulan, keadilan dan kesetaraan gender 7 serta Pelestarian lingkungan hidup 23.
“Ini nantinya masih akan kita bawa lewat Musrembang tingkat provinsi bahkan tingkat Nasional,” pungkasnya.
Dengan demikian, dari hasil usulan itu bisa disingkronisasi bahwa, untuk bidang ekonomi terdapat 85 program usulan pembangunan, sedangkan bidang fisik dan prasaran 233 usulan program pembangunan, sedangkan bidang sosial budaya 53 usulan pembangunan.(Has)