TOTABUAN.COBOLMONG — Pemkab Bolaang Mongondow saat ini hanya memiliki empat dokter Pegawai Negeri Sipil (PNS), dan 10 dokter Pegawai Tidak Tetap (PTT). Jumlah para tenaga dokter tersebut terbilang masih kurang.
Parahnya lagi, beberapa Puskesmas tidak mempunyai tenaga dokter, yaitu Puskesmas Buntalo, Kecamatan Lolak, dan Puskesmas Imandi Kecamatan Dumoga Timur.
“Seringkali masyarakat tidak mendapatkan pelayanan kesehatan dan harus berobat di luar daerah karena Bolmong tidak mempunyai tenaga ahli,” ujar Marsidi Warga Kecamatan Dumoga Timur.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Bolmong drg Rudiawan mengatakan, hingga 2013 lalu ada beberapa dokter PNS yang pensiun dan dokter PTT yang sudah habis kontrak.
“Tenaga dokter di Bolmong memang sangatlah minim. Lantaran, beberapa kali penerimaan CPNS tidak ada dokter yang diterima maupun melamar di Bolmong,” ujar Rudiawan.
Dikatakannya, pihak Pemkab telah bermohon ke Kementerian Kesehatan RI untuk penambahan tenaga dokter PPT di Bolmong. “Itu sudah dilakukan namun hingga saat ini belum terealisasi. Diharapkan, rekrutmen CPNS 2014 ini Bolmong mendapatkan kuota tenaga dokter,” ujarnya. (Irgi)