KOTAMOBAGU (totabuan.co) – Kalau kandidat lain harus membiayai kegiatan pelantikan apalagi kampanye, tapi tidak dengan pasangan Djelantik Mokodompit – Rustam Simbala (DjelaS). Justru sebaliknya, justru masyarakat bahu membahu mengumpulkan uang untuk biaya pelaksanaan kegiatan usungan Golkar dan PDIP ini.
Seperti terjadi di Kelurahan Mogolaing, Kecamatan Kotamobagu Barat Jumat 17 Mei 2013. Pelantikan tim pemenangan DjelaS murni di Lapangan Torotakon atas biaya masyarakat setempat. Sebagaimana laporan dari Ketua Panitia Pelantikan Tim Relawan Mogolaing, Haris Mongilong.
“Dana untuk menyelenggarakan kegiatan ini bersumber dari partisipasi warga, yang mengumpulkan materil sebesar 50 Juta. Tidak ada dana dari kandidat dalam penyelenggaraan ini. Ini murni partisipasi warga yang mencintai pasangan DjelaS,” ungkap Haris.
Sementara, tokoh masyarakat Kelurahan Mogolaing dibawakan oleh Ati Ginoga. Mantan Lurah Mogolaing itu secara ekslusif meminta pasangan DjelaS untuk dapat mengukuhkan 27 kepala keluarga yang berhasil dihimpun oleh Ati yang juga tokoh adat Kota Kotamobagu itu.
“Kelurahan Mogolaing merupakan lokasi dimana pak Djelantik tinggal. Jadi, sudah sewajibnya kita harus mendukung beliau yang kini berpasangan dengan pak Rustam. Karya nyata yang sudah direalisasikan oleh pak Djelantik selama menjabat walikota sudah kita rasakan,” kata Ati.
“Mari kita dukung bersama guna melanjutkan program-program kemasyarakatan yang kini digagas kembali oleh mereka berdua. Ingat, harga diri kita warga Mogolaing jangan digadaikan kepada orang lain,” ujar Ati dengan semangat.
Pasangan DjelaS dalam penyampaiannya kepada seluruh pendukung dan tim yang telah dikukuhkan mengatakan bahwa upaya kerja keras yang telah didedidasikan pemerintah kota (Pemkot) Kotamobagu dibawah kepemimpinannya kepada seluruh masyarakat harus terus didukung.
“Kerja keras selama menjadi walikota sudah saya dedikasikan kepada seluruh masyarakat Kota Kotamobagu, tidak terkecuali kelurahan Mogolaing yang merupakan saudara dan tetangga saya berada. Jangan sampai harga diri kita sebagai warga Mogolaing jual hanya dengan hal-hal yang bersifat sementara. Tapi lima tahun kedepan, anak cucu kita harus dipersiapkan untuk bisa menikmati hidup yang layak,” kata Djelantik.
Djelantik juga menghimbau agar warga Kelurahan Mogolaing tidak teprovokasi oleh oknum-oknum yang mencoba menghancurkan harmonisasi yang sudah terbangun. Terlebih, hasutan-hasutan yang bisa membuat retaknya kesolidan tim pemenang.
“Kita harus tetap solid dan menjadi orang yang berperan dalam terciptanya Pilwako yang damai. Jangan sampai dihasut oleh orang yang akan merusak proses Pilwako,” tutup Djelantik.
Hadir dalam acara tersebut, Anggota DPR RI komisi IX Aditya Anugerah Moha S.Ked, Hamdi Paputungan, Anggota DPRD Bolsel Sultan Zulkarnaen, Anggota DPRD Kotamobagu Meidy Makalalag dan Rudini Sako.
[has/*]